Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Motif Pembunuhan Wanita di Ruko Kosong Bogor, Pelaku Rekayasa Kematian dan Laporkan Korban Hilang

Wanita di Bogor dibunuh pacar dan jasadnya ditemukan di ruko kosong. Pelaku dan korban sempat cekcok sebelum kasus pembunuhan terjadi.

Editor: Abdul Muhaimin
zoom-in Motif Pembunuhan Wanita di Ruko Kosong Bogor, Pelaku Rekayasa Kematian dan Laporkan Korban Hilang
Kolase Tribun-Video.com
Ilustrasi pembunuhan. Remaja di Bogor dibunuh pacar. Pelaku merekayasa kematian korban dan berpura-pura korban hilang. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWS.COM - Terungkap motif kasus pembunuhan wanita di Bogor, Jawa Barat yang jasadnya ditemukan di dalam ruko kosong.

Korban yang berinisial FW (21) dibunuh pacarnya sendiri, RA pada Kamis (30/11/2023).

RA kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mapolresta Bogor.

Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota mengatakan sebelum pembunuhan terjadi keduanya sempat terlibat cekcok.

Baca juga: Pria di Bogor Rekayasa Kasus Kematian Pacar, Jasad Korban Ditemukan di Ruko Kosong

Saat itu, Kamis (30/11/2023) malam, Alung tak suka sikap Fitria lantaran tidak mau diputuskan.

"Pertemuan terakhir ini pelaku ada rencana memutuskan pacarnya (korban). Tapi, si korban ini tidak mau dan menolaknya," kata Rizka saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Senin (4/12/2023).

Berita Rekomendasi

Saat Fitria menolak, Alung terus mendesak pacarnya ini agar mau meuruti permintaannya.

Fitria pun terus tidak mau atas permintaan Alung.

Alhasil, keduanya pun terlibat cekcok.

"Dari hasil keterangan sementara, keduanya pun terlibat cekcok hebat di hari terakhir mereka bertemu itu," tambah Rizka.

Cekcok ini terus berlanjut sampai keduanya berencana untuk pulang.

Baca juga: Sosok Fitria Wulandari, Gadis Cantik yang Dibunuh Pacarnya Sendiri di Ruko Kosong Kota Bogor

Alung pun menganiaya Fitria sampai mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.

Meski begitu, disinggung kapan Alung melakukan aksi kejinya ini, sambung Rizka, pihaknya masih terus melakukan pemeriksaan.

"Kapan pembunuhan terjadi itu masih kita lakukan ini (pemeriksaan). Untuk rangkaian perbuatannya, terjadi penganiayaannya itu sudah kita dapatkan (keterangan)," ujar Rizka.

Alung pun kini harus mempertanggung jawabkan perbuatannya dihadapan polisi.

Alung terancam dijerat Pasal 338 tentang pembunuhan.

"Pemeriksaan masih berlanjut sampai saat ini. Pasal yang kita sangkakan terhadap pelaku yakni pasal pembunuhan," tandasnya.

Sosok RA

Ibu Korban, Trisna Marliani mengatakan pelaku sudah berulang kali melakukan kekerasan kepada anaknya.

"Pelaku toxic, korban sering mendapatkan perlakuan fisik verbal, kasar. Nah ternyata pernah ada kasus seperti ini," ujarnya, Minggu (3/12/2023).

Baca juga: Polisi Tangkap Pacar Korban, Kasus Pembunuhan Gadis di Ruko Kosong Kota Bogor

Ia juga menjelaskan kalau kekasih dari anaknya ini sudah pernah dipenjara di Polsek Bogor Barat gara-gara pernah melakukan tindak kriminalitas terhadap seorang laki-laki yang pernah mendekati korban.

"Gak lama dari kasus ini tuh 3 Minggu lalu. Si pelaku sempat penjara, di Bogor Barat. Gara-gara ada yang deketin korban, terus digebukin tuh, dia dipenjara dua Minggu," tandasnya.

Di tempat yang sama, ayah korban, Iwan Iriawan, menjelaskan kalau korban sudah berpacaran dengan pelaku selama kurang lebih satu tahun.

Dalam hubungan-hubungan yang sudah terjalin itu, pada saat pelaku dipenjara gara-gara tindak kriminalitas terhadap cowok yang pernah korban.

Dirinya beserta keluarga kerap membesuk pelaku.

"Malah sama saya si pelaku di rangkul seperti keluarga sendiri, baru keluar dari penjara dia langsung ke rumah, disitu kan malah saya rangkul, malahan sewaktu di penjara saya tengok terus, ada sekitar 5-6 kali saya tengok dia (pelaku) sampe saya bawain nasi, roko, pokonya keperluan dia. Sama anak saya juga ngelongoknya, setidaknya setiap seminggu ngelongok 3 hari," paparnya.

Baca juga: Detik-detik Pelajar SMK di Bogor Tewas Dibacok, Pelaku Diduga Rombongan 7 Motor

Namun, hal baik yang dilakukan korban dan keluarganya malah dibalas dengan aksi keji yang dilakukan oleh pelaku.

Pelaku malah menghabisi nyawa kekasihnya sendiri.

Bahkan, sampai Wulan dimakamkan, Iwan meyebut tidak ada satupun perwakilan keluarga pelaku beritikad baik datang menemui dirinya.

"Anak saya sudah meninggal, yang saya harapkan ada itikad baik dari keluarga pelaku datang ke pemakaman anak saya, bahkan ini mah tidak ada sama sekali," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Terungkap! Ini Motif Pacar Habisi Fitria di Dalam Ruko Kota Bogor, Kesal Korban Tak Mau Diputuskan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas