Viral Para Pendaki Gunung Marapi Berhasil Dievakuasi Dalam Keadaan Lemas, 11 Orang Meninggal Dunia
Dari data yang didapat dari Basarnas, hingga Senin (4/12/2023) 11 pendaki dinyatakan meninggal dunia akibat terjebak di Gunung Marapi saat erupsi.
Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM – Sebuah video yang memperlihatkan proses evakuasi para pendaki di Gunung Marapi, Sumatra Barat, viral di media sosial.
Diketahui, Gunung Marapi mengalami erupsi pada Minggu (3/12/2023) pukul 14.54 WIB.
Saat terjadi erupsi, masih banyak pendaki yang berada di Gunung Marapi.
Akibatnya, puluhan pendaki terjebak di Gunung Marapi saat erupsi terjadi.
Bahkan, seorang pendaki sempat mengirimkan video terkait kondisi terakhirnya saat terjebak di Gunung Marapi.
Video itu pun telah tersebar di media sosial Instagram dan TikTok.
Baca juga: Viral Dokter di Kendari Aniaya Apoteker, Diduga Tersinggung Obrolan di Grup WhatsApp
Melalui unggahan di akun Instagram @infosumbar, Senin (4/12/2023), para pendaki yang sempat terjebak di Gunung Marapi berhasil dievakuasi.
Dalam video yang beredar, para pendaki yang selamat digendong para petugas menuju mobil ambulans untuk mendapat perawatan medis.
Para pendaki yang berhasil selamat itu pun terlihat lemas.
Abdul Malik, Kepala Kantor SAR Padang (Basarnas) menyampaikan, hingga Senin (4/12/2023) pukul 07.00 WIB, tercatat ada 75 orang yang berada di Gunung Marapi saat erupsi terjadi.
Kini, 49 orang berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat, namun 11 pendaki dinyatakan meninggal dunia.
"11 orang dalam keadaan mike delta (meninggal dunia) dan saat ini lagi proses evakuasi dari puncak ke bawah," ujar Abdul pada Senin (4/12/2023) pagi, dikutip dari TribunPadang.com.
"49 sudah dievakuasi dengan selamat, sebagian sudah kembali ke rumah dan sebagian (dirawat) di dua rumah sakit yaitu di Padang Panjang dan Bukittinggi," sambungnya.
Lebih lanjut, Abdul menuturkan, pencarian hingga pukul 07.10 WIB, tim gabungan sudah berhasil menemukan tiga orang selamat.
"Jadi total temuan hari ini sampai pukul 07.10 WIB yaitu berjumlah 14 orang dan yang perlu dicari 12 orang," ujarnya.
Berikut lengkapnya data pendaki berdasarkan update Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang pukul 04.30 WIB:
Pendaki yang sudah turun:
1. Iqbal
2. Jeni
3. Toni Alifian
4. Al fajri
5. Selastri Anggini
6. Nur Rizki
7. Muhammad Suyudi
8. Shadam Romeigo
9. Adipatiawarman
10. Muhammad Alif
11. Lingga Duta Andrefa
12. Muhammad Faith Ewaldo
13. Elika Maharani
14. Dewi Anggraini
15. Naomi Jhana Simanjuntak
16. Sri Wahyuni
17. Banget Hasiholan Mare-mare
18. Nolianus Hogejau
19. Lolita Veronica
20. Nabila Habibba Rabbi
21. Diyah Surya Purnama Sari
22. Noor Annisa Alsyarrina Putrid Lubis
23. Didik Salahudin
24. Happy Nurafni
25. Irwan
26. Syaiful Anwar
27. Lili
28. Ahmad Albar
29. Edho Rustamsyah
30. Deswita
31. Kasih
32. Brima Danu
33. Ikhwanudin
34. Firnando Situmorang
35. Widya Azhamul Fadilah Zain
36. Rexy Wendesta
37. Irvanda Mulya
38. Bima Pratama Nasra
39. Tita Cahyani
40. Zulfadil Alzukri
41. Michael Ahmad Zofthi
42. Hendra
43. Rofid Al Hakim
44. Rahmat Agus
45. Chandra Sahiloho
46. Lidia Fatmasari
47. Zhafirah Zahrim Febrina
48. Aditya Sukirno Putra
49. Muhammad Fadli
Pendaki yang Belum Turun:
1. Nazahra Adzin
2. M wilki Syaputra
3. Muhammad Ridho Kurniawan
4. Ilham Nanda Bintang
5. Muhammad Adan
6. Muhammad Arbi Muharman
7. Divo Suhandra
8. Nurva Afitri
9. Afranda Junaidi
10. Wahlul Alde Putra
11. Novita Intan Sari
12. Riski Rahmat Hidayat
13. Lenggo Baren
14. Reyhani Zahra Fadli
15. Filhan Alfiqh Faizin
16. Aditya Prasetyo
17. Yasirli Amri
18. Ahmad Firman
19. Muhammad Alfikri
20. Irfandi Putra
21. Zikri Habibi
22. Muhammad Teguh Amanda
23. Muhammad Iqbal
24. Siska Alfina
25. Liarni
26. Frengki Chadra Kusuma
Sebanyak 14 Mahasiswa PNP Ikut Terdampak
Terkait erupsi Gunung Marapi, Politeknik Negeri Padang (PNP) mengonfirmasi 14 mahasiswanya ikut terdampak.
Belasan mahasiswa itu menadaki gunung bersama-sama.
Dari informasi pos pendakian, belasan mahasiswa itu naik pada Jumat (2/12/2023) dan dijadwalkan pulang Minggu.
Namun, pihak kampus belum mengetahui kondisi terkini mahasiswanya itu.
Aktivitas tersebut dipastikan bukan termasuk kegiatan kampus.
Direktur PNP, Surfa Yondri saat dihubungi mengatakan, pihak kampus sudah menerjunkan tim untuk membantu mencari korban bersama tim gabungan.
"Pagi ini kami memberangkatkan team kesehatan dari KSR PNP sebanyak 10 orang dan staf pendamping 2 orang," ujarnya, Senin (4/12/2024), dikutip dari TribunPadang.com.
"(Untuk kondisi) kita sedang melakukan konfirmasi pasti di lapangan," tambah Surfa Yondri.
Lebih lanjut, pihaknya juga telah mendatangi salah satu rumah keluarga mahasiswa bernama Zhafirah Zahrim Febrina atau Ife.
Menurut Surfa Yondri, mahasiswanya itu mengalami luka bakar dan saat ini dirawat di Rumah Sakit Ahmad Muchtar Bukittinggi.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul 11 Pendaki Gunung Marapi Ditemukan Tewas, Kini Proses Evakuasi, 12 Orang Masih Dicari dan Naik Gunung Sebelum Erupsi, 14 Mahasiswa PNP Terdampak Letusan Marapi
(Tribunnews.com/Linda) (TribunPadang.com/Wahyu Bahar/Rima Kurniati)