3 Terduga Pelaku Bentrok yang Menewaskan Ubas Diringkus, Seorang Polisi Terluka akibat Senjata Tajam
Tiga terduga pelaku kasus penyerangan berujung bentrok di Sulurang, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) diringkus.
Editor: Dewi Agustina
Disisi lain, dua orang pihak warga Barandasi turut menjadi korban dari kejadian tersebut pada Minggu lalu.
Mereka adalah M Saleh Dg Nuju (55) beserta anaknya Agung Pratama (22).
Keduanya mendapat sejumlah tusukan benda tajam dan masih menjalani perawatan di ruang ICU RS Bhayangkara, Makassar.
Pihak kepolisian masih mendalami motif penyerangan yang dilakukan warga Barandasi terhadap warga Maero di Kampung Sulurang, Jeneponto.
"Motif sampai saat ini kita masih melakukan pendalaman karena terduga pelaku baru kita amankan semalam," kata Kompol Muh Idris.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa berdarah terjadi di Lingkungan Sulurang, Kelurahan Tonrokassi, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Minggu (10/12/2023) sore.
Peristiwa tersebut mengakibatkan dua orang terluka dan satu orang tewas.
Korban tewas bernama Ubas warga Lingkungan Tamanroya, Kecamatan Tamalatea.
Korban diketahui meninggal dunia di RSUD Lanto Daeng Pasewang (Latopas) Kecamatan Binamu, Jeneponto karena mengalami luka tebasan parang.
Kapolres Jeneponto, AKBP Andi Erma Suryono saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
"Iya pak, benar," ujarnya melalui pesan WhatsApp.
Belum diketahui pasti kronologis kejadian ini.
Namun, dua orang diantaranya yang juga mengalami luka masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Latopas.
Keduanya diketahui adalah ayah dan anak.