Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tegaskan 5 Mayat adalah Kadaver, UNPRI Minta Polisi Buktikan Kalau Ada Kasus Pembunuhan

UNPRI Medan menegaskan lima mayat yang ditemukan di lingkungan kampus adalah kadaver, mayat yang diawetkan dan digunakan praktik mahasiswa kedokteran.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Bobby Wiratama
zoom-in Tegaskan 5 Mayat adalah Kadaver, UNPRI Minta Polisi Buktikan Kalau Ada Kasus Pembunuhan
HO
Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UNPRI, Susanto, menegaskan lima mayat yang ditemukan di lingkungan kampus adalah kadaver, mayat yang diawetkan dan digunakan mahasiswa kedokteran untuk praktikum anatomi. 

"Kita temukan di paling sudut ruangan mayatnya, tempatnya tidak layak," lanjutnya.

Pihak kampus UNPRI Medan masih diperiksa terkait kasus penemuan jasad ini termasuk identitasnya.

"Sekarang kita masih minta kejelasan dari pihak kampus, asal jenazah ini dari mana, siapa identitasnya, kenapa bisa ada di dalam kampus," imbuhnya.

Kata Kapolda Sumut

Sementara itu Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi menyatakan temuan lima mayat di lantai 15 Universitas Prima Indonesia (UNPRI) pada Selasa 12 Desember lalu merupakan kadaver.

Agung sepakat dengan pernyataan Universitas Prima Indonesia, mayat itu sudah ada sejak tahun 2008 lalu dan didapat secara legal.

"Saya ingin memastikan 5 mayat itu adalah cadaver,"kata Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi, Kamis (14/12/2023).

Berita Rekomendasi

Kapolda Sumut menyatakan terus bekerjasama dengan UNPRI terkait dunia pendidikan kedokteran.

Lantas, ia pun meminta supaya masyarakat paham jika temuan mayat yang sempat membuat heboh itu merupakan cadaver.

"Jadi mohon masyarakat agar paham cadaveritu sudah ada sejak tahun 2008 di unpri dan kita tahu itu menjadi bagian dari untuk pembelajaran mahasiswa kedokteran dan saya yakin dinamika dan setiap universitas kedokteran pasti memiliki hal-hal yang seperti ini. Dan saya ingin masyarakat tidak salah paham dalam kondisi ini tentunya kita bersama unpri terus bekerja sama agar bisa terselenggara pendidikan kedokteran yang memang untuk kehidupan masyarakat,"ungkapnya.

Terkait mayat yang ditemukan di lantai 9 namun lokasi sudah dibersihkan saat Polisi datang, Agung menyebut masih menyelidiki.

Begitu juga dengan kemana boks biru yang sempat viral didalamnya ada dua mayat.

"Kita akan selidiki. Tapi kembali bahwa administrasi yang sudah kami peroleh itu adalah cadaver yang diperoleh secara legal dan kemudian digunakan untuk kepentingan pembelajaran," ujarnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Kapolda Sumut Angkat Bicara soal Penemuan 5 Mayat di UNPRI, Irjen Agung: Itu Adalah Cadaver. Penulis: Fredy Santoso

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)

 
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas