Hujan Disertai Angin Kencang Akibatkan Pohon Tumbang di Sejumlah Titik di Solo, Ini Kata Wawali
Hujan disertai angin kencang landa Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu (3/1/2023) dan membuat pohon di beberapa titik tumbang
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Hujan disertai angin kencang landa Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu (3/1/2023).
Hujan disertai angin kencang tersebut membuat pohon di beberapa titik di Kota Solo tumbang.
Bahkan, tumbangnya pohon tersebut ganggu arus lalu lintas hingga menimpa sejumlah kendaraan.
Teguh Prakoso selaku Wakil Wali Kota (Wawali) Solo mengatakan, kondisi pohon yang tumbang sebagai masalah yang perlu di tangani serius. Mengingat pohon di solo ada yang berusia belasan hingga puluhan tahun.
"Bagaikan rambut gondrong yang tidak dirawat, ini bukan hanya masalah rambut. Ini ada batang, dahan yang begitu rindang, kemudian usia pohon itu belasan bahkan 50 tahun lebih," kata dia.
Menyikapi hal tersebut Teguh berencana adanya upaya pengelolaan dan perlindungannya lebih lanjut terhadap pohon-pohon besar di Kota Bengawan.
Baca juga: Cuaca Besok, Jumat, 5 Januari 2024, BMKG: 32 Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang
Dia mengatakan akan melakukan pendataan seluruh pohon besar di seluruh ruas jalan protokol Kota Solo seperti Jalan Radjiman, Slamet Riyadi, Yosodipuro, Veteran, Juanda, Adisucipto hingga Jalan Ronggowarsito.
Dia juga berencana adanya penanganan yang tepat terhadap pohon-pohon tua serta mengusulkan pendekatan perawatan yang lebih intensif terhadap pohon-pohon besar di Solo.
Langkah ini bertujuan untuk menjaga keamanan warga serta keindahan alam Kota Solo yang memiliki pohon-pohon rindang.
Disinggung mengenai penebangan pohon yang sudah tua, Teguh menegaskan bahwa tindakan penebangan harus dilakukan secara selektif.
Menurutnya, penyelesaian bukanlah dengan menyingkirkan pohon-pohon tua. Namun mengedepankan perawatan yang tepat.
"Yang tua saya kira belum perlu ditebang. Penyelesaian bukanlah dengan menyingkirkan pohon-pohon tua secara kasar tetapi lebih kepada strategi perawatan yang tepat," ungkapnya.
Ia melanjutkan, pohon yang besar boleh ditebang apabila sudah ada pengganti yang setara.
"Daripada menanam pohon baru yang belum tentu seimbang lebih baik menjaga pohon yang sudah ada," imbuhnya.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Ekstrem, Kamis 4 Januari 2024: 31 Wilayah Potensi Hujan Lebat, Petir, Angin Kencang
KA Batara Kresna Terlambat
Salah satu titik tumbangnya pohon yakni di depan Beteng Trade Center (BTC) Jl Mayor Sunaryo 2.
Akibanya, arus lalu lintas termasuk rel kereta api tertutup pohon yang tumbang.
Hal tersebut membuat Kereta Api Batara Kresna alami keterlambatan hingga 81 menit, Rabu (3/1/2024).
Diketahui, KA Batara Kresna merupakan kereta yang jalurnya melewati jalan Slamet Riyadi, jalan utama Kota Solo.
“KA Batara Kresna terhalang pohon tumbang di Purwosari-Solo Kota km 1+6/7 (Gedung Juang) pada Rabu, 3 januari 2024 pukul 12.58,” jelas Manager Humas KAI Daop 6 Jogja Krisbiantoro.
Perjalanan kereta dihentikan berawal dari laporan yang diterima dari petugas Stasiun Solo Kota bahwa terdapat pohon tumbang di petak jalan Purwosari-Solo Kota km 1 +6/7 (Gedung Juang) yang disebabkan hujan deras disertai angin kencang.
“Saat itu KA Batara Kresna masuk di stasiun Solo Kota pukul 13.24 WIB. Hingga 13.55 WIB masih proses evakuasi oleh petugas KAI dari unit JJ dan PAM dibantu oleh BPBD, Relawan SAR dan Satpol PP,” jelas Krisbiantoro.
Namun pekerjaan pemotongan ranting terkendala banyak ranting tersangkut kabel PLN, dan harus menunggu petugas PLN datang guna pengamanan jaringan listrik.
“Pukul 14.45 WIB proses evakuasi pohon tumbang km 1+600 selesai dan jalur KA aman untuk dilalui. Pukul 14.47, KA 693 Batara Kresna tujuan Purwosari diberangkatkan dari stasiun Solo kota dengan kelambatan 81 menit,” tuturnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Banyak Pohon Besar Tumbang, Wawali Akan Data dan Rawat Pohon di Solo
Dan KA Batara Kresna Terlambat 1 Jam Lebih Gegara Pohon Tumbang Tutup Jalan Depan BTC di Solo
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.