Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengakuan Satria Mahathir yang Aniaya Anak Anggota DPRD Kepri: Teman Saya Senggolan

Polisi juga mengamankan 3 orang lain yang kini turut mengenakan baju tahanan saat dihadirkan di Mapolresta Barelang, Jumat (5/1/2024).

Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Pengakuan Satria Mahathir yang Aniaya Anak Anggota DPRD Kepri: Teman Saya Senggolan
TRIBUNBATAM.ID/UCIK SUWAIBAH
Satria Mahathir bersama tersangka penganiayan anak anggota DPRD Kepri di Batam lain saat konferensi pers di Mapolresta Barelang, Jumat (5/1/2024). Polisi menjerat empat tersangka dengan pasal berlapis. 

TRIBUNNEWS.COM - Jajaran Polres Barelang, Kota Batam, Kepulauan Riau amankan seleb TikTok Satria Mahathir.

Satria Mahathir atau yang kerap disebut "cogil" diamankan polisi lantaran telah menganiaya seorang anak dari anggota DPRD Kepri di satu kafe kawasan Tiban, Kecamatan Sekupang saat malam pergantian tahun.

Ia pun mengakui telah melakupan penganiayaan tersebut.

Polisi juga mengamankan 3 orang lain yang kini turut mengenakan baju tahanan saat dihadirkan di Mapolresta Barelang, Jumat (5/1/2024).

Satria Mahathir tak banyak bicara di depan sejumlah awak media.

Polisi tampak mengawal mereka kembali dalam sel tahanan setelah dihadirkan.

Baca juga: 6 Fakta Satria Mahathir Cogil Ditangkap, Keroyok Anak Anggota Dewan Diduga Fans, Dipicu Senggolan

Satria Mahathir pun buka suara terkait insiden di Batam tersebut.

Berita Rekomendasi

Semua berawal dari rekannya yang bersenggolan hingga memicu keributan.

Karena kondisi tidak kondusif, saat itu rekannya yang termasuk panitia acara, dibawa ke luar kafe agar tidak mengganggu pengunjung lainnya.

Namun, karena merasa terpancing, Satria ikut ke luar kafe dan melakukan pemukulan terhadap korban.

"Salah satu dari teman saya senggolan dan tersinggung, jadi perkelahian, dan yang lainnya ikut terlibat," ucapnya.

Ia mendapat undangan dari Event Organizer (EO) sekaligus rekannya saat malam pergantian tahun untuk mengisi acara di sebuah kafe kawasan Tiban 1, Kecamatan Sekupang, Batam.

"Dari kafe ke EO, dari EO ke saya, dan kebetulan salah satu panitianya juga terlibat dalam pemukulan ini," tambah Satria.

Setelah kejadian ini, Satria Mahathir mengaku menyesali perbuatannya.

Ia berencana meminta maaf kepada anak anggota DPRD Kepri itu.

"Pertama saya ingin meminta maaf dari lubuk hati yang paling dalam karena insiden yang terjadi pada malam pergantian tahun baru," terang Satria.

Ia juga turut tersulut emosi saat ada temannya yang lakukan perkelahian.

Satria mengaku belum memiliki emosi yang stabil kala insiden tersebut terjadi.

"Saya akui saya enggak stabil secara emosional pada saat itu, saya tidak memiliki pengendalian diri yang kuat saat itu," tambah Satria.

Satria Mahathir bersama tersangka penganiayan anak anggota DPRD Kepri di Batam lain saat konferensi pers di Mapolresta Barelang, Jumat (5/1/2024). Polisi menjerat empat tersangka dengan pasal berlapis.
Satria Mahathir bersama tersangka penganiayan anak anggota DPRD Kepri di Batam lain saat konferensi pers di Mapolresta Barelang, Jumat (5/1/2024). Polisi menjerat empat tersangka dengan pasal berlapis. (TRIBUNBATAM.ID/UCIK SUWAIBAH)

Baca juga: Aniaya Anak Anggota DPRD Kepri, Satria Mahathir Dijerat Pasal Berlapis 3 dan 5 Tahun Penjara

Kata Nyangnyang Soal Satria Mahathir Aniaya Anaknya

Polisi juga menangkap sejumlah temannya yang juga melakukan pengeroyokan terhadap RAT anak Nyanyang Harris Pratamura, anggota DPRD Provinsi Kepri.

Polisi sejauh ini masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah pelaku yang ikut menyerang RAT tersebut.

Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Moch Dwi Ramadanto saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

Menurut Ramadanto, memang ada kasus perkelahian yang ditangani penyidiknya saat ini,

"Memang ada kasus perkelahian di tiban. Sejauh ini masih dalam pemeriksaan penyidik," sebut Ramadanto menjelaskan.

Sejauh ini, kasus tersebut masih terus didalami.

Ditanyakan terkait apakah benar korban anak anggota dewan, Ramadanto belum mau berkomentar lebih banyak.

Menurutnya masih dalam pemeriksaan penyidik.

Sementara itu Nyanyang Harris Pratamura saat dikonfirmasi, Kamis (4/1/2023) membenarkan kejadian tersebut.

Menurutnya, dia adalah orang yang mengantarkan anaknya ke kantor Polisi usai mendapat penganiayaan dan pengeroyokan oleh Seleb TikTok Satria Mahathir.

"Ia benar anak saya dikeroyok di kafe. Malam itu ia kesana bersama teman-temannya," sebut Nyanyang menjelaskan.

Menurut Nyangnyang, kedatangan sang anak kesana untuk menyaksikan penampilan Seleb Tiktok Satria Mahathir ini.

Karena dia senang dengan Satria Mahathir dan ingin berjumpa.

Namun sayang, sesampai disana, bukan malah mendapatkan sambutan hangat dari penggemarnya tersebut.

Rat malah menjadi korban pengeroyokan dang penganiayaan.

Akibat kejadian itu, RAT harus mengalami memar di bagian wajah. Selain itu, bibir korban juga pecah akibat dipukul oleh Satria Mahathir dan teman-temannya.

Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Satria Mahathir Aniaya Anak Anggota DPRD Kepri, Akui Emosi Tak Stabil saat Kejadian

Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas