Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bupati Indramayu Datangi Rumah Sakit yang Diduga Lakukan Malapraktik, Berikan Support dan Pembinaan

Nina mengatakan, kejadian yang terjadi di RSUD MA Sentot Patrol Indramayu harus menjadi perhatian bagi semua pegawai.

Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Bupati Indramayu Datangi Rumah Sakit yang Diduga Lakukan Malapraktik, Berikan Support dan Pembinaan
TRIBUNJABAR.ID/HANDHIKA RAHMAN
Bupati Indramayu Nina Agustina saat mengunjungi RSUD MA Sentot Patrol 

Diwartakan sebelumnya, ibu bernama Kartini (23) dan bayinya meninggal dunia saat proses bersalin di RSUD MA Sentot Patrol Indramayu, Jawa Barat.

Diduga, ada malapraktik dalam penanganan korban yang membuat Kartini warga Kecamatan Kandanghaur, Indramayu meninggal dunia.

Suami dan ayah korban, Tarsun (30) pun melaporkan dugaan malapraktik ini ke Polres Indramayu.

Melalui kuasa hukum korban, Toni RM, Kartini dalam seadaan sehat saat dirujuk ke rumah sakit.

Keterangan tersebut, didapatkan Toni dari penyidik Satreskrim Polres Indramayu.

Ia mengatakan, dari hasil pemeriksaan Puskesmas Kertawinangun, kondisi Kartini normal sebelum dirujuk.

Korban dirujuk dari Puskesmas ke rumah sakit karena peralatan medis yang lebih memadai.

BERITA TERKAIT

"Jadi tidak ada yang negatif, jadi normal dari detak jantungnya," kata Toni, dikutip dari TribunJabar.id.

Toni juga menyampaikan, tim penyidik telah memanggil saksi dari rumah sakit.

Ia menegaskan, tetap akan melanjutkan proses hukum selama belum ada tanggung jawab dari pihak rumah sakit.

"Ini apakah benar ada malpraktik atau tidak," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Buntut Ibu dan Bayi Meninggal usai Persalinan, Bupati Indramayu Datangi RSUD MA Sentot Patrol

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas