Rombongan BPD Tapin Kecelakaan di Banjarbaru Kalsel, 2 Korban Tewas, Belasan Lainnya Luka-luka
Minibus Isuzu Elf warna silver bertabrakan dengan mobil Toyota Fortuner di Banjarbaru, Kalsel. Akibat kecelakaan ini, dua orang tewas.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BANJARBARU - Minibus Isuzu Elf warna silver bernomor polisi KT 7702 EG bertabrakan dengan mobil Toyota Fortuner warna putih, DA 12 IA di Jalan A Yani km 29 Kelurahan Guntung Payung, Banjarbaru, Kalsel, Kamis (18/1/2024).
Akibat kecelakaan ini, dua orang tewas.
Korban meninggal dunia adalah sopir dan penumpang minibus Isuzu.
Sementara sopir Fortuner hanya mengalami luka ringan, termasuk belasan penumpang lainnya dari BPD Tapin juga luka-luka.
Baca juga: Tak Hanya Guru, Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan SMAN 1 Sidoarjo juga Menewaskan Seorang Siswa
Pasca kecelakaan, sopir Fortuner seorang wanita berusia 16 tahun diamankan polisi untuk dimintai keterangan sebagai saksi.
Kasi Humas Polres Banjarbaru, AKP Syahruji mengatakan kasus kecelakaan ini masih dalam proses penyelidikan.
"Keterangan dari pengemjudi Fortuner masih kami dalami. Nanti bila sudah dirasa lengkap, selanjutnya akan dilkukan gelar perkara oleh penyidik," katanya.
Syahruji juga sekaligus membantah kabar yang menyebut mengenai pengendara Fortuner kabur dari Polres Banjarbaru.
"Sejak diamankan kemarin hingga saat ini yang bersangkutan ada dalam pengawasan penyidik di Polres Banjarbaru," jelasnya.
Duka Cita Kepala PMD Tapin
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Tapin, Rahmadi mengatakan korban tewas dan luka-luka dari minibus Elf adalah rombongan BPD Kecamatan Tapin Tengah Kabupaten Tapin.
Rahmadi mewakili Pemkab Tapin menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya dua korban dan penumpang lainnya yang luka-luka.
Baca juga: Pulang Study Tour, Bus SMAN 1 Sidoarjo Kecelakaan di Tol Ngawi-Solo, 1 Guru Dikabarkan Tewas
"Semoga korban yang meninggal dapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, korban yang luka ringan maupun parah juga semoga diberikan kesembuhan," ucapnya saat dikonfirmasi.
Pagi kemarin Rahmadi sempat menjenguk kondisi korban yang dievakuasi ke tiga rumah sakit di Banjarbaru.
Dua korban yang meninggal akan segera dijemput pihak keluarga, korban luka parah atas nama M Noor masih dalam perawatan karena mengalami luka serius.
