Usai Dilantik Jadi Anggota KPPS, Pemuda Usia 27 Tahun Terjun ke Sumur, Sebelumnya Bilang Rindu Ayah
Setelah membuang kayu penutup sumur, pemuda dikira cuma mau ambil air untuk cuci muka dan kaki namun malah melompat ke sumur sedalam 30 meter
Editor: Eko Sutriyanto
Laporab Wartawan Surya Imam Nahwawi
TRIBUNNEWS.COM, JEMBER - Usai dilantik menjadi petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Desa Pace, Kecamatan Silo, Jember, Kamis (25/1/2025), pria berinisial MH (27) melompat ke dalam sumur.
Haji IR (75), tetangga korban melihat dengan matanya sendiri detik-detik korban lompat.
"Awalnya korban ke Balai Desa Pace guna mengikuti kegiatan pelantikan KPPS, setelah selesai korban pulang namun mengeluhkan kepalanya sakit," ulas Haji IR.
Saat itu korban mengaku rindu kepada almarhum ayahnya dan pamit akan mengunjungi makamnya.
"Makam ayahnya terletak di belakang rumah korban.
Baca juga: Viral Konsumsi Pelantikan KPPS Disebut Mirip Snack Lelayu, KPU Sleman: Harusnya Rp15 Ribu Per Kotak
Setelah dari makam selanjutnya korban membuang kayu penutup sumur," jelas Haji IR.
Setelah membuang kayu penutup tersebut, pemuda dikira cuma mau ambil air untuk cuci muka dan kaki namun malah melompat ke sumur sedalam 30 meter.
"Saya berusaha menghalangi korban, tapi korban terlanjur jatuh ke dalam sumur.
Saya langsung berteriak minta tolong dan warga langsung berdatangan serta berusaha mengevakuasi korban," urai Haji IR.
Kapolsek Sempolan Silo AKP M Nai mengaku, setelah menerima laporan tersebut, polisi melarang warga mengevakuasi jenazah korban.
Petugas Polsek Sempolan menghimbau agar warga tidak mengevakuasi korban, dikhawatirkan terjadi korban susulan.
Polisi menghubungi Basarnas guna evakuasi korban dan warga pun berhenti mengevakuasi dan menunggu tim evakuasi dari Basarnas datang.
Sekitar pukul 16.25 WIB, AKP Nai mengungkapkan, petugas Basarnas tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengevakuasi jasad korban dari dalam sumur.
"Pukul 17.00 WIB, korban berhasil dievakuasi dan dimandikan, selanjutnya persiapan untuk dimakamkan.
Dengan adanya kejadian tersebut, keluarga korban menerima bahwa kejadian tersebut merupakan musibah yang menimpa keluarganya dan menolak korban untuk di lakukan tindakan visum maupun autopsi," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Teriakan Lansia di Jember Pecah, Saksikan Petugas KPPS Muda Lompat ke Sumur Sedalam 30 Meter