Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Rumah Sekretaris PWNU Lampung Hidir Ibrahim Diringkus
Pelaku pelemparan bom molotov di rumah Hidir Ibrahim, Sekretaris PWNU Lampung akhirnya diringkus polisi.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Muhar Efendi, pelaku pelemparan bom molotov di rumah Hidir Ibrahim, Sekretaris Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung akhirnya diringkus polisi.
Muhar kini masih diperiksa di Mapolresta Bandar Lampung, Rabu (31/1/2024).
Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika membenarkan penangkapan pelaku pelemparan bom molotov di kediaman Hidir di Kelurahan Rajabasa Pemuka, Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung.
"Polisi telah menangkap pelaku pelempar bom molotov. Nanti akan dilaksanakan konferensi pers. Tunggu saja," kata Helmy Santika di GSG Mapolda Lampung.
Baca juga: Polisi Kantongi Identitas Pelempar Bom Molotov ke Rumah Sekretaris PWNU Lampung
Menurut Helmy, polisi segera menggelar konferensi pers terkait kasus bom molotov tersebut.
Tribun Lampung pada Selasa (30/1/2024) mendapatkan informasi bahwa pelaku bom molotov telah ditangkap.
Pelaku bernama Muhar Efendi (ME) itu langsung dibawa ke Mapolresta Bandar Lampung.
Pantauan Tribun, pelaku mengenakan kaus warna hijau.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadilah Astutik mengatakan, polisi telah memeriksa empat saksi dalam kejadian tersebut.
"Kalau saksi yang telah dilakukan pemeriksaan ada 4 orang. Siapa saja, kami tidak bisa menyebutkan karena materi penyelidikan," kata Umi.
Ia mengatakan, Satreskrim Polresta Bandar Lampung masih memeriksa beberapa orang yang mengetahui peristiwa tersebut.
Polisi juga sudah meminta pecahan botol dalam bom molotov tersebut.
Baca juga: Pelemparan Bom Molotov di Rumah Ketua GP Ansor Lampung, Polisi Periksa 2 Saksi dan Rekaman CCTV
"Saat ini juga Polresta Bandar Lampung juga terus melakukan perkembangan saksi yang diperiksa," jelasnya.
Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Lampung Hidir Ibrahim berharap polisi segera menangkap pelaku.
"Jadi pada malam kejadian itu sekitar pukul 03.00 WIB saya bersama keluarga sedang tidur," kata Hidir.
"Jadi orang yang tidak kenal itu terekam CCTV dan sengaja melemparkan bom molotov tersebut. Saya meminta polisi segera tangkap pelaku tersebut," kata Hidir.
Ia mengatakan, pelemparan bom molotov itu pada Sabtu (16/12/2023) pukul 02.52 WIB.
Kronologis Kejadian
Sebelumnya rumah Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Lampung Hidir Ibrahim di Rajabasa, Kota Bandar Lampung, dilempar bom molotov oleh dua orang tidak dikenal (OTK).
Peristiwa pelemparan bom molotov itu terjadi Sabtu (17/12/2023) pukul 02.52 WIB.
Pelaku dua orang terpantau CCTV menggunakan motor matic dengan melemparkan bom molotov tersebut ke arah pagar rumah.
Lampu pagar rumah Sekretaris PWNU Lampung ini terbakar namun tidak menyebar ke bagian lainnya.
Ada dua mobil di dalam rumah yakni Mitsubishi Triton hitam dan Mitsubishi Fortuner putih.
Saat ini rumah tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Lampung didatangi oleh polisi untuk melakukan penyelidikan.
Ketua RT (Rukun Tetangga) Ahmad Rosadi mengaku pihaknya baru kali ini mendapatkan pelemparan bom molotov di wilayah Rajabasa, Kota Bandar Lampung.
"Jadi Pak Hidir Ibrahim menghubungi saya dan sampai di rumah beliau saya ditunjukkan rekaman CCTV pelemparan bom molotov tersebut," ujar Ketua RT Ahmad Rosadi saat diwawancarai Tribun Lampung, Minggu (17/12/2023).
Ia mengatakan, warganya Hidir Ibrahim baru kali ini mendapat teror pelemparan bom molotov.
Polisi pada pukul 09.30 WIB datang ke rumah Hidir Ibrahim untuk melihat pasca pelemparan bom molotov tersebut.
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Bayu Saputra)
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Polisi Tangkap Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Rumah Sekretaris PWNU Lampung