Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

TKW asal Indramayu 19 Tahun Hilang Kontak, Dianggap Meninggal oleh Keluarga, Diduga Masih Hidup

Masiroh (42) Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Indramayu yang telah hilang kontak selama 19 tahun dikabarkan masih hidup.

Editor: Abdul Muhaimin
zoom-in TKW asal Indramayu 19 Tahun Hilang Kontak, Dianggap Meninggal oleh Keluarga, Diduga Masih Hidup
Tribun Cirebon/Handhika Rahman
Sopiyah (56) saat menangis membayangkan anaknya yang ternyata masih hidup, di kediamannya di Desa Pranggong, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu, Senin (5/2/2024). Anaknya di Suriah 19 tahun dan dianggap sudah meninggal 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNNEWS.COM - Seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) bernama Masiroh (42) dilaporkan telah hilang kontak selama 19 tahun.

Wanita asal Indramayu, Jawa Barat tersebut berangkat kerja ke Suriah pada tahun 2005.

Masiroh merupakan anak ketiga dari tujuh bersaudara dari pasangan Darwiyah (70) dan Sopiyah (56).

Selama 19 tahun hilang kontak, pihak keluarga sudah menganggapnya meninggal.

Sehingga, keluarga hanya bisa pasrah dan berkeyakinan bahwa Masiroh menjadi salah satu korban perang yang terjadi di Suriah.

Bahkan, setiap acara tahlilan yang digelar keluarga dalam beberapa tahun terakhir ini, nama mendiang Masiroh selalu disebut untuk diantarkan doa.

Berita Rekomendasi

Masiroh berangkat ke Suriah karena alasan ekonomi, Masiroh memaksa ikut berangkat ke luar negeri bersama teman-temannya menjadi TKW.

Kini, teman-temannya itu sudah kembali ke desa tanpa Masiroh.

Sopiyah (56) mengungkap kondisi anaknya yang selama ini dianggap sudah meninggal dunia, namun ternyata masih hidup.

Sopiyah menceritakan, berbagai hal rupanya dialami oleh anaknya selama hilang di negara tersebut.

Masiroh menceritakan semua itu lewat sambungan telepon seusai keberadaannya berhasil diketahui seminggu yang lalu.

Baca juga: Pembunuhan Windri Nur Fadila TKW asal Jember Ditembak Mati di Malaysia, Lawan Polisi Pakai Parang

"Anak saya itu awalnya berangkat tahun 2005," ujar Sopiyah kepada Tribuncirebon.com, Senin (5/2/2024).

Di Suriah, Masiroh sempat pindah-pindah majikan. Pengalaman menakutkan dialami saat bekerja di majikan pertama.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas