Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tidak Turuti Nasihat Kakek Agar Jangan Tawuran, Remaja Kertapati Palembang Tewas Usai Kalah Tarung

Keluarga korban telah membuat laporan ke SPKT Polrestabes Palembang dengan harapan supaya pelaku yang menyebabkan korban meninggal ditangkap segera

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Tidak Turuti Nasihat Kakek Agar Jangan Tawuran, Remaja Kertapati Palembang Tewas Usai Kalah Tarung
istimewa
Ilustrasi tawuran - Putra Alam (19) warga Jalan Remifa Kelurahan Ogan Baru Kecamatan Kertapati Kota Palembang tewas setelah kalah bertarung dalam tawuran melawan kelompok IG ENJOY GALO di Jalan Mayjen Yusuf Singedekane depan Komplek Citraland Palembang memakan korban jiwa, Jumat (9/2/2024) sekitar pukul 02.30 WIB 

Laporan Wartawam Tribun Sumsel Andyka Wijaya

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Putra Alam (19) warga Jalan Remifa Kelurahan Ogan Baru Kecamatan Kertapati Kota Palembang tewas setelah kalah bertarung dalam tawuran melawan kelompok IG ENJOY GALO di Jalan Mayjen Yusuf Singedekane depan Komplek Citraland Palembang memakan korban jiwa, Jumat (9/2/2024) sekitar pukul 02.30 WIB

Mayat korban telah dibawa ke RS Bhayangkara Moh Hasan Palembang untuk dilakukan visum oleh dokter forensik.




Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah mengatakan, dari informasi yang dihimpun, mulanya korban bersama temannya dan kelompoknya mendatangi lokasi untuk tawuran dengan kelompok IG Enjoy Galo.

Setelah di TKP korban langsung diserang oleh kelompok IG ENJOY GALO dengan menggunakan senjata tajam hingga korban tekapar di jalanan, sementara kelompok IG ENJOY GALO langsung kabur ke arah Jembatan Musi II.

Mendapat info dari unit TKP 602 Musi 2 dan Comand Center, bahwa telah terjadi tawuran yg mengakibatkan satu korban meninggal dunia, maka Piket Pawas, Panit SPKT, Unit Identikasi dan Piket Reskrim mendatangi TKP tersebut.

Baca juga: Tawuran Antarpelajar SMK di Dekat TPU Desa Putat Nutug Ciseeng Renggut Nyawa Seorang Pelajar

Kini jenazah korban telah dibawa ke RS Bhayangkara untuk divisum oleh dokter forensik.

BERITA TERKAIT

Ahmad (39) paman korban mengatakan, keluarga baru mendapat kabar ketika korban masih berada di lokasi.

Korban Putra baru saja tamat SMA tahun lalu.

"Pas kami tahu korban masih di lokasi, saya sempat ke sana," ujar Ahmad.

Ia mengaku tidak mengetahui secara pasti korban meninggal karena menjadi korban tawuran atau berkelahi dengan temannya.

"Nah kurang tahu, dia itu berkelahi ," katanya.

Keluarga korban telah membuat laporan ke SPKT Polrestabes Palembang dengan harapan supaya pelaku yang menyebabkan korban meninggal ditangkap segera.

"Sudah buat laporan di Polrestabes tadi Subuh," tandasnya.

 

Putra Alam (19), warga Jalan Remifa, Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati, Palembang tewas akibat tawuran di Jalan Mayjen Yusuf Singedekane depan Komplek Citraland Palembang, Jumat (9/2/2024) sekitar pukul 02.30 WIB. 
Foto polisi saat mengevakuasi jenazah korban tawuran, Jumat (9/2/2024).
Putra Alam (19), warga Jalan Remifa, Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati, Palembang tewas akibat tawuran di Jalan Mayjen Yusuf Singedekane depan Komplek Citraland Palembang, Jumat (9/2/2024) sekitar pukul 02.30 WIB. Foto polisi saat mengevakuasi jenazah korban tawuran, Jumat (9/2/2024). (Dok Polisi)

Diajak Pergi Teman  untuk Tawuran

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas