Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anak Diduga Bunuh Ibu Kandung di Boyolali, Bercak Darah di Kaki Pelaku Jadi Petunjuk

Seorang pria berusia 27 tahun diduga menghabisi nyawa ibu kandungnya di Desa Sendangrejo, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Anak Diduga Bunuh Ibu Kandung di Boyolali, Bercak Darah di Kaki Pelaku Jadi Petunjuk
TribunSolo.com/Tri Widodo
Lokasi nenek Trinem ditemukan tak bernyawa di kebun belakang rumahnya, Dukuh Randualas, Desa Sendangrejo, Kecamatan Klego, Minggu (11/2/2024). 

TRIBUNNEWS.COM, BOYOLALI - Seorang pria berusia 27 tahun diduga menghabisi nyawa ibu kandungnya di Desa Sendangrejo, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

Peristiwa pembunuhan tersebut diketahui setelah warga menemuka jenazah korban bernama Trinem (65) di kebun belakang rumah pada Minggu (11/2/2024).

Jasadnya pertama kali ditemukan adik korban, Siti Maryati yang hendak memberi pakan sapi miliknya.

Ketika dia hendak mengambil pakan sapi di kebun belakang rumah, Siti menemukan kakaknya, Trinem tidak bernyawa.

Tetangga korban, Mustofa (37) mengungkap saat melihat kakaknya tergeletak bersimbah darah, Siti pun berteriak.

Baca juga: Driver Ojol di Solo Dibius Penumpang dan Sepeda Motornya Hilang, Dompet Ditemukan di Boyolali

Warga yang mendengar teriakan itu lalu mendekat ke lokasi kejadian.

Siti Maryati menduga bahwa kakaknya tewas di tangan anaknya Supriyadi yang menderita gangguan jiwa.

Berita Rekomendasi

"Trinem dipateni anak'e. Trinem dipateni Supri (Trinem dibunuh Anaknya, Trinem dibunuh Supri)," kata Mustofa menirukan jeritan adik korban.

Warga yang datang ke lokasi melihat ada batu yang tertempel bercak darah.

Baca juga: Ikuti Maps, Warga Bandung Terjebak Longsor di Boyolali saat Hendak ke Borobudur

"Darahnya sudah terlihat kering. Di dekat lokasi juga ada batu yang juga terlihat ada darahnya," ujarnya.

Dia mengaku tak mengetahui secara pasti waktu kejadiannya.

Hanya saja, jika dilihat dari kondisi korban, diperkirakan korban meninggal dunia sudah sejak Sabtu malam.

"Anaknya ini memang kerap ngamuk (menganiaya ibunya)," ujar Mustofa.

Bercak Darah di Kaki Jadi Petunjuk

Polisi kini sudah mengamankan Supriyadi (27).

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas