ODGJ di Lampung Tewas Dianiaya Usai Lempar Kaca Truk hingga Pecah, Pelaku Ditangkap
MYA saat diinterogasi mengaku menganiaya korban hingga tewas karena kesal truknya dilempari batu
Editor: Eko Sutriyanto
![ODGJ di Lampung Tewas Dianiaya Usai Lempar Kaca Truk hingga Pecah, Pelaku Ditangkap](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-borgol-uyg78.jpg)
Laporan Wartawan Tribun Lampung Bayu Saputra
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Polresta Bandar Lampung menangkap kernet (sebelumnya disebut sopir) truk tangki Pertamina yang diduga menganiaya seorang pria orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) hingga tewas.
Pria berinisial MYA (21), warga Kecamatan Simpang Sugih, Kertapati, OKI, Sumatera Selatan diringkus polisi usai aniaya orang dengan gangguan jiwa (OODGJ) di dekat RS Advent, Rabu (14/2/2024) pukul 08.30 WIB.
MYA ditangkap polisi di parkiran SPBU wilayah Sukaraja, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, Rabu sore.
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra mengatakan, penangkapan pelaku penganiayaan bermula keterangan warga yakni pelaku ini terlihat naik ke mobil tangki Pertamina.
MYA saat diinterogasi mengaku menganiaya korban hingga tewas karena kesal truknya dilempari batu.
Akibat pelemparan itu, kaca truk pecah.
Baca juga: Mayat ODGJ Ditemukan Mengambang di DAM Ngelis Kabupaten Trenggalek
"MYA ini sebagai kernet menganiaya korban dengan cara memukul kepala korban dengan menggunakan sebilah besi panjang," kata Dennis, Senin (19/2/2024).
Pelaku dan barang bukti besi telah diamankan di Mapolsek Kedaton untuk pengusutan lebih lanjut.
Seorang pria tanpa identitas ditemukan tewas di depan toko alat kesehatan tak jauh dari RS Advent, Kedaton, Bandar Lampung, Rabu (14/2/2024) sekitar pukul 08.30 WIB.
Korban diduga tewas seusai dianiaya oleh kernet truk tangki Pertamina.
Saksi mata bernama M Rois mengatakan, korban terkapar setelah dianiaya oleh seseorang di depan toko alat kesehatan.
Penganiayaan dipicu perbuatan korban yang memecahkan kaca truk pelaku.
"Jadi kaca mobil tangki itu pecah di depan Hotel Sari Damai hingga dikejar sampai ke depan toko alat kesehatan," beber Rois.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.