TRIBUNNEWS.COM, BENGKULU - Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) warga Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu dianiaya tetangganya.

IRT tersebut diketahui bernama Aprilia dan merupakan istri ketua RT setempat.

Korban dianiaya karena menegur tetangganya, berinisial DI karena menumpuk batu di jalan.

Baca juga: Motif Pria di Cimahi Aniaya Pacar, Emosi Dengar Korban Temui Mantan Suami, Terancam 5 Tahun Penjara

Kronologis

Kejadian bermula saat Aprilia lewat di jalan depan rumah DI. Di lokasi tersebut banyak terdapat tumpukan batu.

Menurut korban tumpukan batu yang berada di jalan depan rumah pelaku dan cukup mengganggu warga lewat.

Bahkan sudah ada warga yang terjatuh akibat tumpukan batu tersebut.

Istri ketua RT tersebut kemudian meminta pelaku memindahkan batu tersebut agar tidak menggangu warga yang ingin lewat.

Namun pelaku merasa tidak senang dengan teguran tersebut dan terjadilah keributan.

Pelaku kemudian menganiaya Aprilia. Korban mengalami sakit pada bagian tangannya akibat dicengkeram.

Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian Polsek Selebar Kota Bengkulu.

Baca juga: 3 Pemuda di Bogor Diringkus Polisi usai Aniaya Pemotor karena Tak Terima Dipelototi, 3 Orang Buron

"Jadi dia itu tidak terima karena ditegur ada tumpukan batu di depan rumahnya yang sebelumnya sempat menyebabkan ada warga yang jatuh," ungkap Jhon, suami dari pelapor, Rabu (28/2/2024).

Diungkapkan Jhon, sebenarnya hal tersebut bukanlah kejadian pertama adanya keributan antara mereka dengan terlapor.

Sebelumnya antara Jhon dan juga terlapor juga sempat ribut di grub WhatsApp RT karena suatu hal.

Baca juga: Tersinggung Kaca Perpustakaan Diketuk-ketuk, Santri di Makassar Aniaya Juniornya hingga Tewas

Kemungkinan terlapor masih dendam akibat kejadian tersebut, sehingga nekat melakukan penganiayaan terhadap istri Jhon.

Penulis: Beta Misutra

Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul Tegur Tetangga Tumpuk Batu di Jalan, Istri Ketua RT di Pagar Dewa Bengkulu Dianiaya