Kades di Sulsel Diduga Aniaya Warga, Pelaku Emosi saat Ditanya Pemecatan Ketua RT dan RW
Kades Bonto Tengnga, Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai, Bahtiar, dilaporkan ke pihak Kepolisan atas kasus penganiayaan.
Editor: Abdul Muhaimin
TRIBUNNEWS.COM - Seorang kades di Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan bernama Bahtiar dilaporkan atas kasus penganiayaan.
Diduga Bahtiar mencekik warga bernama Adi (32) saat menanyakan RT dan RW di desanya.
Korban mengaku datang bersama 11 warga lain untuk menanyakan hal tersebut, namun berakhir dengan aksi penganiayaan.
“Setelah ditanyakan soal pemecatan, tiba-tiba langsung mencekik leher saya,” ucap Adi.
Kasus penganiayaan terjadi di Aula Kantor Desa Bonto Tengnga, pada Senin (4/3/2024), sekitar pukul 11.30 Wita.
Tak menerima tindakan Bahtiar kepada dirinya, Adi melaporkan dugaan penganiayaan ini ke Polsek Sinjai Borong.
Sementara itu, Kapolsek Sinjai Borong, IPTU Sasmito mengaku telah menerima laporan Adi.
“Betul, kami sudah menerima laporan tersebut,” ujarnya.
Iptu Sasmito mengatakan ada dua terlapor dalam dugaan kekerasan terhadap Adi.
Keduanya adalah Bahtiar dan Alling.
Bahtiar dan Alling merupakan saudara kandung.
Baca juga: Ibu Korban Bullying di Batam Buka Suara, Aksi Penganiayaan Dipicu saat sang Anak Bela Adik
"Ketika Adi mempertanyakan persoalan tersebut terjadi adu pendapat antara dengan terlapor,” katanya.
Setelah itu, seorang ketua RT bernama Tuo mengangkat kursi dan berteriak ada warga yang ricuh.
“Alling langsung mendatangi Adi dan mengangkat kerah baju Adi sambil mencekik secara bersamaan sehingga kuku terlapor melukai leher Adi,” tuturnya.