Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah di Sambas Bunuh Temannya Karena Belum Bayar Utang Joki Mobile Legend

AW membunuh Marcel karena korban belum bayar utang top up dan joki gim Mobile Legend.

Editor: Erik S
zoom-in Bocah di Sambas Bunuh Temannya Karena Belum Bayar Utang Joki Mobile Legend
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
Polisi menggelar rekontruksi kasus pembunuhan Marcel. Adegan diperagakan pelaku AW yang juga merupakan anak di bawah umur, Rabu 13 Maret 2024. 

TRIBUNNEWS.COM, SAMBAS -  Marcel (13), seorang anak di bawah umur di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, tewas dibunuh AW. AW juga seorang anak di bawah umur.

Pembunuhan Marcel tersebut tersangkut urusan utang piutang.

Diketahui, Polres Sambas melakukan rekonstruksi kasus pembunuhan yang terjadi pada Kamis 14 Maret 2024 itu.

Baca juga: Surya Pelaku Pembunuhan Sopyan Diringkus saat Bersembunyi di Rumah Kerabatnya di Cileungsi

Sebanyak 28 adegan diperagakan AW saat membunuh korban Marcel.

Rekonstruksi kasus tersebut dilakukan di Mapolres Sambas, Rabu 13 Maret 2024.

Wakapolres Sambas, Kompol Hoerrudin mengungkapkan pelaku dan korban merupakan teman bermain game online Mobile Legends.

"Korban Marsel membeli akun game online Mobile Legends sebesar Rp120.000 dan ditambah biaya jasa joki sebesar Rp80.000 kepada pelaku AW," ungkapnya.

Berita Rekomendasi

Korban membeli dengan cara berutang, pembelian tersebut sejak November 2023.

Ketika AW sedang butuh uang pada pertengahan Januari 2024, pelaku meminta bayaran kepada korban.

Akan tetapi korban mengatakan belum mempunyai uang.

"Padahal pelaku AW melihat di saku celana korban ada mengantongi uang dan di silikon handphone terselip uang Rupiah," jelasnya.

Dia menambahkan, pelaku menanyakan kepada korban Marcel uang tersebut akan digunakan untuk apa.

Marsel mengatakan uang itu untuk membeli rokok.

Baca juga: Tersangka Pembunuhan Wanita di Indekos Jogja Belum Tertangkap, Polisi Terbitkan Surat Edaran DPO

"Pelaku sempat menanyakan kepada korban sebenarnya uang itu untuk apa, dan dijawab korban untuk beli rokok," katanya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas