Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ibu Muda Bunuh Anak Kandung di Bekasi, Suami Sebut Istrinya Mengaku Sebagai Nabi Sejak 2 Bulan Lalu

Suami SNF mengatakan istrinya dalam dua bulan terakhir bersikap aneh yakni mengaku sebagai nabi.

Editor: Erik S
zoom-in Ibu Muda Bunuh Anak Kandung di Bekasi, Suami Sebut Istrinya Mengaku Sebagai Nabi Sejak 2 Bulan Lalu
Kolase Tribunnews
SNF (26), ibu di Bekasi Jawa Barat yang tega membunuh anak kandungnya, AAMS (5), dengan cara ditusuk sebanyak 20 kali diduga mengalami penyakit skizofrenia. 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI-  SNF (26), tersangka pembunuhan anak kandung di Bekasi Jawa Barat terungkap memiliki perilaku aneh.

Suami SNF mengatakan pelaku dalam dua bulan terakhir mengaku sebagai nabi. Dia bahkan menganggap anaknya, AAMS (5) sebagia dajal.

Keterangan tersebut disampaikan Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus berdasarkan pemeriksaan terhadap suami SNF.

Baca juga: Ibu yang Bunuh Anaknya di Bekasi Pernah Bilang ke Suami Kiamat Sudah Dekat

"Hasil dari pemeriksaan seperti itu, itu salah satu keanehan yang juga disampaikan oleh suami pelaku," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus, Jumat (15/3/2024). 

Anehan yang dimaksud, kata Firdaus seperti pelaku yang kerap berhalusinasi bahwa kiamat segera datang. 

Bahkan, SNF juga sempat berhalusinasi sebagai nabi dan menggap korban yang merupakan anak sulungnya jelmaan dajal. 

"Iya seperti itu (mengaku nabi dan anak dianggap dajal), makanya inilah keanehan-keanehaan, suaminya juga mengatakan sepeti itu dalam 2 bulan terakhir," terang Firdaus. 

Berita Rekomendasi

SNF saat ini masih dalam perawatan di RS Polri Kramat Jati Jakarta.

Dia sempat dilarikan ke IGD lantaran terus menerus menyakiti diri saat berada di sel tahanan.

SNF beberapa kali membenturkan kepala dan meninju dinding hingga mengalami luka. 

"Dilakukan perawatan karena berupaya untuk melukai dirinya sendiri, untuk segera dilakukan perawatan di sana (RS Polri)," ucapnya. 

Firdaus pun menambahkan, Tim Psikologi Forensik dan psikiatri RS Polri Kramat Jati akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap SNF. 

Baca juga: Bayi Dibuang di Komplek Kejaksaan Bekasi, Pemilik Rumah Dengar Suara Tangisan saat Salat Tahajud

"Nanti menunggu keterangan dari psikiater (tersangka ganguan jiwa atau tidak), keterangan dari dokter di sana membutuhkan waktu dua minggu," terangnya. 

Pelaku menyakiti diri di tahanan

SNF ternyata kerap menyakiti dirinya di dalam tahanan.

Dia masih sering berhalusinasi dan lebih parahnya, ia menyakiti dirinya dengan cara membenturkan kepala ke tembok sel tahanan.

Polisi akhirnya membawa ibu muda tersebut ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan.

SNF ditempatkan di ruang tahanan khusus mengikuti saran dari dokter psikiatri.

Hal ini dilakukan karena kondisi tersangka yang alami gangguan skizofrenia.

"Hari Sabtu itu dimasukan ke sel tahanan (khusus) tanpa ada narapidana lain. Sabtu malamnya itu dia benturkan kepala," ujar Firdaus.

Tak cuma membenturkan kepala, ibu dua anak itu juga memukul-mukul tembok dengan tangannya.

Baca juga: Amy BMJ Bantah Tudingan Selingkuh, Singgung Harga Diri Seorang Ibu: Saya Bukan Tipe Seperti Itu

"Ada benjolan dan memar (di kepala). Tersangka juga pukul-pukul tembok pakai tangannya, ninju-ninju gitu," tuturnya.

Karena perilaku yang menyakiti diri sendiri itu, dokter psikiater menyarankan agar SNF dibawa ke IGD RS Bhayangkara, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Firdaus menuturkan, SNF kini sedang dirawat untuk memulihkan kondisinya.

"Disarankan dokter psikiater dibawa ke IGD RS Bhayangkara, kami sudah bawa ke sana sekarang sedang dalam perawatan," ujarnya.

Sebelumnya, kasus ibu bunuh anak terjadi di Cluster Burgundy Summarecon Bekasi, Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi pada Kamis (7/3/2024). 

Bocah berusia lima tahun berinisial AAMS, ditemukan tewas bersimbah darah di kamar tidurnya akibat ditikam pisau dapur ibu kandungnya, SNF. 

Akibat kejadian tersebut, korban menderita luka parah di bagian dada sebelah kiri dan lengan akibat sebanyak 20 tikaman. 

Penulis: Yusuf Bachtiar

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Halusinasi Ibu Muda Tersangka Pembunuhan di Bekasi, Mengaku Nabi Hingga Anak Dianggap Dajal

dan

Kepala Benjol dan Tangan Memar, Ibu di Bekasi yang Bunuh Anak Ternyata Kerap Sakiti Diri di Penjara 

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas