Tiga Orang Meninggal Dunia Akibat DBD Ciamis
Menurut data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, per 20 Maret 2024, kasus DBD di Ciamis mencapai 355 kasus.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, CIAMIS - Tiga orang meninggal dunia akibat kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Menurut data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, per 20 Maret 2024, kasus DBD di Ciamis mencapai 355 kasus.
"Jadi per tanggal 20 Maret 2024 jumlah warga Ciamis yang terjangkit DBD itu mencapai 355 orang dan tiga orang meninggal dunia," ungkap Kabid P2P Dinkes Ciamis, Edis Herdis saat dihubungi, Sabtu (23/3/2024).
Baca juga: 5 Daerah Berstatus KLB DBD, Masyarakat Diminta Gencarkan 3M Plus hingga Vaksinasi
Lebih lanjut, Edis menjelaskan pada bulan Januari 2024 ada sebanyak 58 kasus, Februari 151 kasus dan Maret 146 kasus.
Sebagai perbandingan, Edis juga mengungkapkan bahwa di tahun 2023 lalu, bulan Januari tercatat hanya ada 20 kasus, Februari 21 kasus dan Maret 21 kasus.
Edis membenarkan, jika dibanding dengan tahun sebelumnya jumlah kasus DBD di Ciamis saat ini cukup tinggi.
Kendati demikian, Edis menegaskan bahwa Ciamis bukan termasuk daerah yang paling banyak kasus DBD di skala nasional.
Adapun berikut daftar beberapa Puskesmas dengan kasus terbanyak di wilayah Kabupaten Ciamis :
1. Puskesmas Handapherang terdapat sebanyak 68 kasus
2. Puskesmas Ciamis ada 40 kasus dengan satu pasien meninggal dunia.
3. Di Puskesmas Kecamatan Baregbeg ada 25 kasus dengan satu orang pasien meninggal dunia.
4. Kemudian di Kecamatan Cijeungjing ada 24 kasus
Baca juga: Pasien DBD yang Terlambat Ditangani Bisa Berujung Kena Dengue Shock Syndrome
5. Puskesmas Imbanagara terdapat 18 kasus dengan satu pasien meninggal dunia (yang terbaru)
6. Kemudian di Puskesmas Cikoneng ada total 17 kasus
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.