Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penjaga Toko di Tangerang Tewas Ditusuk Samurai, Pelaku Masuk Toko saat Dipel dan Tak Terima Ditegur

Seorang perempuan bernama Resy Ariskat ditemukan tewas diduga mendapat tusukan samurai oleh seorang wanita bermobil berinisial DN di ruko Tangerang

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Nuryanti
zoom-in Penjaga Toko di Tangerang Tewas Ditusuk Samurai, Pelaku Masuk Toko saat Dipel dan Tak Terima Ditegur
Tribun Tangerang/Gilbert Sem Sandro
Lokasi wanita paruh baya menjadi korban penusukan hingga tewas di Jalan Borobudur Raya, Cibodas, Kota Tangerang, Senin (1/4/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita di Kota Tangerang, Banten, berinisial DN ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan.

DN membunuh penjaga toko menggunakan senjata tajam jenis samurai pada Senin (1/4/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kapolsek Kelapa Dua, Kompol Stanlly Soselisa mengatakan, DN dapat dijerat pasal tindak pidana pembunuhan yang direncanakan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 338 KUHPidana Sub 351 ayat 3 KUHPidana.

"Ancaman hukuman penjara selama-lamanya seumur hidup atau 15 tahun penjara," ungkapnya, Selasa (2/4/2024), dikutip dari TribunTangerang.com.

Kasi Humas Polres Tangerang Selatan, AKP Agil mengatakan, korban pembunuhan yang bernama Resy Ariskat sempat terlibat cekcok dengan DN.

Berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, korban sedang mengepel toko saat kejadian.

Lalu, DN masuk ke toko menggunakan sandal dan ditegur korban.

Berita Rekomendasi

DN tidak terima dengan teguran tersebut dan kembali ke mobil untuk mengambil senjata tajam.

"Kemudian korban dan pelaku cekcok mulut dan dilerai oleh saksi, kemudian pelaku langsung mengambil sejenis senjata tajam (diduga samurai) dari dalam mobil putih jenis Yaris Toyota," tukasnya.

Korban dibunuh dengan cara ditusuk satu kali di bagian perut.

Kata Warga

Baca juga: Kronologi Lengkap dan Motif Pembunuhan Nurul Azmi yang Dilakukan Suami di Cimanggu Kota Bogor

Warga yang mengetahui aksi pembunuhan mencoba mengejar DN yang kabur.

Namun, pelaku justru menabrak sepeda motor yang menghalanginya dan mengeluarkan senjata tajam untuk mengancam para warga.

Saksi mata, Yani mengatakan kasus pembunuhan terjadi pada Senin (1/4/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Penjaga Toko Baju di Kelapa Dua Tewas Diduga Ditusuk Samurai, Pelaku Sempat Kabur lalu Serahkan Diri

"Pelakunya cewek mungkin usia 40-an dan korbannya lebih tua, sudah ibu-ibu tersungkur ke arah depan saat meninggal," paparnya, Senin, dikutip dari TribunTangerang.com.

Ia menerangkan, pelaku datang ke toko korban menggunakan mobil dengan kecepatan tinggi.

Pelaku sempat menabrak sepeda motor yang mengangkut tabung gas.

Setiba di toko korban, pelaku langsung menikam korban menggunakan senjata tajam yang sudah disiapkan.

Lalu, pelaku kabur dan menabrak seluruh kendaraan yang menghalanginya.

"Warga udah tendang-tendangin mobilnya buat berhentiin dia, motor yang ditabrak tadi juga udah nutupin jalan biar enggak kabur."

"Tapi pelaku justru maju mundur kencang sampe nabrakin warga biar bisa lari," sambungnya.

Baca juga: Viral Penjaga Toko di Tangerang Tewas Ditusuk Wanita Pakai Samurai, Pelaku Sudah Diamankan

Yani menambahkan, pelaku sempat turun dari mobil dan mengangkat senjata tajamnya.

"Pelaku sempat ngancem warga yang mau menangkapnya dengan mengancungkan samurai yang dia punya waktu mau masuk ke dalam mobil," lanjutnya.

Mobil pelaku dapat dihentikan setelah menabrak mobil lain dari arah berlawanan.

"Pelaku akhirnya ketangkap di depan sana, katanya nabrak mobil Pajero terus dikeluarin sama warga yang mengejar dia," tukasnya.

Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang, namun nyawanya tak tertolong.

Sementara pelaku telah diamankan di Polsek Kelapa Dua untuk menjalani pemeriksaan.

Baca juga: Sosok Alvin, Warga Sipil yang Ikut Bunuh Casis TNI AL Asal Nias, Dapat Rp30 Juta dari Serda AAM

Yani mengaku tidak mengenal sosok pelaku pembunuhan lantaran bukan warga sekitar.

Diduga pelaku melakukan pembunuhan lantaran masalah utang.

"Kayanya sih masalahnya karena utang, soalnya mereka sempat debat dulu, baru pelaku masuk ke mobil ambil senjata tajam buat menusuk korban," tuturnya.

Saat proses kejar-kejaran, pelaku yang berinisial DN meminta warga berhenti mengejarnya dan berjanji akan menyerahkan diri ke kantor polisi.

"Saya mau ke kantor polisi, saya mau ke kantor polisi," beber DN.

Namun, warga tidak percaya dan terus meminta pelaku untuk turun dari mobilnya.

Sebagian artikel telah tayang di TribunTangerang.com dengan judul Pelaku Penusukan Penjaga Toko Busana Hingga Tewas di Tangerang Terancam 15 Tahun Penjara

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunTangerang.com/Gilbert Sem Sandro/Ikhwana Mutuah)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas