2 Anak Sopir Gran Max juga Jadi Korban Kecelakaan Maut di Tol Japek Km58 yang Menewaskan 12 Orang
2 anak pengemudi bernama Zihan dan Rizky bekerja di klinik gigi di Jakarta dan mereka dalam perjalanan ke Ciamis untuk mudik Lebaran 2024
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, CIAMIS - Kecelakaan di KM 58 Tol Cikampek, Karawang, Jawa Barat rupanya menyisakan sejumlah cerita termasuk dari keluarga pengemudi Gran Max yakni Ukar Karmana, warga Dusun Karanganyar, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Rajadesa, Ciamis.
Ukar sopir travel Gran Max bernomor polisi B 1635 BKT itu tewas bersama 11 penumpang lainnya.
Bukan hanya Ukar yang tewas, dua orang anaknya yang ikut dalam rombongan mobil travel itupun juga meninggal dunia yakni Zihan Windiansyah (26) dan Sendi Handian (19).
Zihan dan Rizky bekerja di klinik gigi di Jakarta dan mereka dalam perjalanan ke Ciamis untuk mudik Lebaran 2024.
Tasmah, istri Ukar tak kuat menahan kesedihan saat mengetahui kejadian kecelakaan, Senin (8/4/2024) pagi tersebut.
Baca juga: Tiga Korban Lakalantas di Tol Cikampek Km 58 Warga Bogor, Dua Orang Kakak Adik dan Bibi
Saat ini, keluarga korban masih menunggu kepulangan ketiga jenazah ayah dan anak itu.
"Proses identifikasi itu dilakukan tanggal 9 April," kata Sekdes Tanjungjaya, Asep.
Disisi lain, Tasman sempat bercerita mengalami kejadian aneh.
Tasmah kepada keluarganya di rumah usai mendengar kabar suaminya wafat.
Rupanya kejadian aneh yang dialaminya seolah sebagai firasat namun, saat itu ia tak menghiarukannya.
Rupanya, ia baru menyadari saat kabar duka datang ke keluarganya menjelang hari lebaran 2024.
Sri Nika (26), keponakan Ukar mengatakan, jika istri Ukar seperti melihat suaminya di rumah.
"Katanya di rumah itu seperti melihat uwa (Ukar) tapi pas dicek ternyata uwa masih tidur di kamar.
Kejadian penglihatan itu beberapa kali dialami oleh istri wa Ukar sebelum kecelakaan," ungkap Sri Nika, Kamis (11/4/2024).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.