Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengakuan Pengusaha Catering Korban Penipuan Takjil Masjid Zayed Solo, Kirim 800 Porsi Setiap Hari

Terduga pelaku penipuan, E begitu lihai menipu teman dan mertuanya sendiri agar menyediakan menu buka bersama di Masjid Raya Sheikh Zayed.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Pengakuan Pengusaha Catering Korban Penipuan Takjil Masjid Zayed Solo, Kirim 800 Porsi Setiap Hari
HO/IST
Masjid Sheikh Zayed Solo bersiap untuk menyambut jemaah Shalat Idul Fitri 1445 Hijriah. 

TRIBUNNEWS.COM - Dua pengusaha catering asal Kota Solo, Jawa Tengah, merugi hampir Rp1 miliar setelah menjadi korban order fiktif takjil Masjid Raya Sheikh Zayed.

Mereka bahkan berutang untuk memenuhi pesanan makanan buka puasa selama bulan Ramadan kemarin.

Setelah diselidiki, pelaku penipuan merupakan menantu dari salah satu korban.

Pelaku berinisial E saat ini telah diamankan di Mapolresta Solo dan menjalani sejumlah pemeriksaan.

Mertua E sekaligus korban, Supodo, mengatakan pelaku tak kunjung membayarkan uang pesanan makanan hingga lebaran.

Supodo selaku pemilik catering Adilla menyatakan E berpura-pura memiliki hubungan dekat dengan pengurus Masjid Raya Sheikh Zayed Solo dan mendapatkan pesanan untuk takjil selama Ramadan.

“Sering menunjukkan WA kayanya dalam lingkungan situ entah berkaitan apa nggak tahu. Saya betul-betul mengirim dan bisa menyerahkan,” ungkapnya, Sabtu (20/4/2024), dikutip dari TribunSolo.com.

BERITA TERKAIT

Ia menjelaskan dalam perjanjian awal, pembayaran dilakukan setiap seminggu sekali.

Namun, pelaku selalu menghindar ketika jatuh tempo dengan alasan uang dari Masjid Raya Sheikh Zayed belum turun.

"Otomatis pengajuan dari masjid. Saya sudah yakin karena sering keluar masuk masjid,” bebernya.

Sementara itu, pemilik Vio Catering, Kusnadi Slamet Widodo, yang juga menjadi korban penipuan mengaku tak curiga terhadap E saat pembayaran selalu diundur.

Baca juga: Motif Pelaku Penipuan Takjil di Masjid Zayed Solo Terbongkar, Polisi: Kasus Sedikit Unik

“Saya tanya kok nggak cair. Ini ada masalah di TU katanya. Uangnya transferan dari Arab atau mana habis. Ini suruh ngelanjutkan. Semaksimal mungkin saya usaha sampai selesai,” terangnya.

Kusnadi yang juga teman pelaku merasa tertipu setelah setiap hari mengirimkan ratusan porsi makanan untuk buka puasa di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.

Kedua pengusaha catering tersebut selalu mengirimkan 800 porsi makanan berat dan ringan selama bulan Ramadan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas