Kakak Beradik Korban Tenggelam di Samarinda Ditemukan Tak Bernyawa
Kedua korban ditemukan setelah tim menurunkan dua penyelam untuk mencari dan mengevakuasi tubuh korban.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Kakak beradik, korban tenggelam di kolam Eks Tambang Loa Buah Kota Samarinda, Provinsi Kaltim ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, Minggu (5/5/2024)
Kakak beradik itu ditemukan pukul 15.40 Wita berjarak dua meter dari lokasi terakhir anak itu terlihat.
Kedua korban ditemukan setelah tim menurunkan dua penyelam untuk mencari dan mengevakuasi tubuh korban.
Jenaazah kedua korban kemudian langsung dibawa ke rumah duka.
Baca juga: Wanita Tewas Tenggelam di Kali Mookervart Cengkareng Jakbar, Suami Sebut karena Pengaruh Gaib
Sebelumnya, kedua korban tenggelam di kolam eks tambang yang ada di kawasan Kelurahan Loa Buah, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, Minggu (5/5/2024).
"Tadi kita dapatkan info pada siang hari bahwa dua orang anak tenggelam di kolam (Eks tambang di Kawasan Loa Buah)," tutur Koordinator Unit Siaga SAR Samarinda, Riqi Efendi kepada TribunKaltim.co di Samarinda, Kalimantan Timur.
Pihaknya langsung melakukan kroscek terlebih dahulu, dan sebagai tindakan awal melakukan survei sesuai laporan yang diterima di lokasi yang telah dikabarkan.
Dalam upaya menemukankorban, SAR Samarinda telah mempersiapkan peralatan khususnya alat selam dengan menurunkan satu tim yang bertugas merapat ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) tenggelamnya korban tersebut.
"Yang pertama (korban) sudah berhasil ditemukan terlebih dahulu sekira pukul 13.00 Wita, sebelum tim merapat," ujar.
Saat itu masih tersisa ada satu anak lagi yang dalam pencarian kolam eks tambang tersebut.
Baca juga: Bocah 9 Tahun Terseret Ombak dan Tenggelam di Laut Pangandaran, Dua Temannya Selamat
Dengan menurunkan dua penyelam untuk melakukan pencarian, akhirnya sekitar pukul 15.40 Wita berhasil ditemukan, berjarak dua meter dari lokasi terakhir kali anak itu terlihat.
"Lalu langsung dibawa ke rumah duka. Untuk korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia," bebernya.
Riqi Efendi mengatakan dari informasi yang diterimanya bahwa dua korban tenggelam di kolam eks tambang tersebut merupakan kakak-beradik.
"Informasi yang didapat seperti itu, dari babinkamtibmas yang informasikan bahwa mereka korban ini adalah saudara beradik."
"Yang pertama ditemukan itu ialah adiknya dan yang kedua adalah kakaknya," imbuhnya.
Riqi menyebutkan dalam upaya pencarian atau penyelaman korban yang tenggelam tersebut, tidak terdapat kendala.
"Dalam upaya ini, alhamdulillah tidak ada kendala, tim penyelaman, melakukan penyelaman langsung mendapatkan korban," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Turunkan 2 Penyelam, Kakak Berardik yang Tenggelam di Kolam Eks Tambang Loa Buah Samarinda
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.