Raja Tega Suami di Karimun Lumuri Tubuh Istri Pakai Bedak hingga Tusuk Leher Istri Pakai Sikat Gigi
Hilangkan sidik jari usai tusuk leher istri pakai sikat gigi, suami di Karimun juga lumuri tubuh korban dengan bedak, kini ditembak polisi.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, KARIMUN - Suami tega membunuh istrinya sendiri pakai sikat gigi di bagian leher, tak hanya itu tubuh korban juga dilumuri bedak.
Peristuwa tragis ini menimpa Risma Fatmawati (18) yang ditemukan tewas di dalam kamar rumahnya, Minggu (5/5/2024) di kawasan Perumahan Suku Duane, Paya Togok, Kecamatan Kundur, Karimun, Kepulauan Riau.
Sementara sang suami, Iwan (23) berhasil ditangkap saat hendak kabur. Dia bahkan ditembak polisi.
Pelaku Tusuk Leher Istri Pakai Sikat Gigi
Pelaku bernama Iwan berhasil dilumpuhkan dengan timah panas di bagian kaki sebelah kanan oleh jajaran Polsek Kundur Utara.
Pelaku sempat melakukan upaya perlawanan sehingga polisi mengambil tindakan dengan tembakan terukur.
Iwan berhasil diamankan di Pelabuhan Tanjung Berlian, Kecamatan Kundur Utara saat hendak kabur dan menyebrang ke Pulau Karimun.
Saat ini terduga pelaku telah dibawa ke Polres Karimun untuk dilakukan pemeriksaan terkait dugaan pembunuhan yang dilakukan.
Kapolres Karimun AKBP Fadli Agus mengatakan, kejadian bermula saat korban ditemukan di dalam kamar dalam posisi terlentang dan mengalami luka tusuk dibagian leher sebelah kiri.
"Korban ditemukan pertama kali oleh orangtuanya pagi tadi sudah dalam keadaan terlentang dengan leher tertancap sikat gigi," ujar AKBP Fadli Agus.
Korban dan Pelaku Sempat Berkelahi
AKBP Fadli menyebut sebelum membunuh pelaku sempat cek-cok dengan korban hingga akhirnya berniat menghabisi nyawa korban, sekitar pukul 20.00 WIB, Sabtu 4 Mei 2024.
"Mereka sempat berkelahi. Hingga pelaku mencekik korban sebanyak dua kali, dan menusuk leher korban menggunakan sikat gigi yang telah diruncingkan," ujarnya.
Baca juga: Dihajar Suami Karena Tak Ada Lauk, Istri di Lubuklinggau: Sapo Bae Tolong Aku Astagfirullah Ya Allah
Pengakuan pelaku, setelah melakukan pembunuhan ia melarikan diri dan malam itu menumpang tidur di teras rumah warga.
Dan paginya, naik angkutan umum menuju pelabuhan Tanjung Berlian untuk kabur ke Pulau Karimun.
"Pelaku sempat numpang tidur di teras rumah warga, dan pada pagi harinya ia mencari angkutan umum untuk ke Pelabuhan," ujarnya.