Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Oli Bus Bocor Saat Rombongan SMK Lingga Kencana Istirahat, Dianggap Masalah Kecil dan Lanjut Jalan

Kecelakaan maut di Subang, Jawa Barat, tak terhindarkan. Akibatnya 11 orang tewas dan 17 orang lainnya mengalami luka berat.

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Willem Jonata
zoom-in Oli Bus Bocor Saat Rombongan SMK Lingga Kencana Istirahat, Dianggap Masalah Kecil dan Lanjut Jalan
HO
Bus pariwisata dengan nomor polisi AD 7524 OG ini terguling diduga akibat rem blong. 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra 

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Rombongan pelepasan siswa SMK Lingga Kencana yang melakukan perpisahan sekolah menyempatkan diri untuk makan malam dan salat berjamaah sebelum kecelakaan maut yang menewaskan 11 orang.

Kesaksian itu disampaikan oleh Shela (17), salah satu siswa yang ikut dalam acara pelepasan tersebut namun berbeda bus dalam perjalanannya.

Shela mengatakan, kejadian nahas itu terjadi selepas rombongan yang berjumlah 3 bus itu melakukan makan malam dan salat berjamaah.

Baca juga: Demi Acara Perpisahan Siswa SMK Lingga Kencana Depok Jadi Kuli Angkut Pasir, Ini Kisah Pilu Dimas

"Orang (rombongan) abis makan itu, abis makan langsung jalan kan, makan, salat busnya langsung jalan, belum jauh dari (lokasi istirahat)," kata Shela saat melayat ke kediaman almarhum Dimas Aditya, di Rangkapan Jaya, Depok, Minggu (12/5/2024).

Kata Shela, selepas dari lokasi istirahat, makan dan salat itu, rombongan menuju ke pusat oleh-oleh yang lokasinya tak terlalu jauh.

Di pusat oleh-oleh itu, bus yang ditumpanginya yakni bus 2 sempat menunggu rombongan bus yang terguling yakni bus 1.

BERITA REKOMENDASI

Selama kurun waktu 10 menit, yang didapat Shela justru kabar nahas kalau rombongan bus yang berisikan Dimas Aditya itu mengalami kecelakaan karena rem blong.

"Bus aku pulang duluan bus dua dan tiga. Terus bus satu itu belakangan. Jadi kita kita di pusat oleh oleh nungguin bus satu," kata dia.

"10 menitan dah kayaknya (menunggu) gak lama," sambungnya.

Di tengah menunggu, kedatangan bus 1 ada telepon masuk ke ponselnya.

"Langsung ada nelepon," kata Shela.


Shela menyatakan, yang menelepon itu merupakan salah satu rekannya di bus 1 yang mengalami musibah.

Namun, seorang rekan yang menelepon kata dia, tidak berbicara banyak, hanya meminta tolong dan mengirim lokasi terkini.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas