Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3.600 Mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta Ikuti KKN, Dipusatkan di Karanganyar

Sebanyak 3.600 mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta akan mengikuti kegiatan KKN yang pada tahun ini dipusatkan di Kabupaten Karanganyar.

Editor: Sri Juliati
zoom-in 3.600 Mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta Ikuti KKN, Dipusatkan di Karanganyar
ISTIMEWA
Rapat Koordinasi Persiapan KKN UIN Raden Mas Said Surakarta dengan Pemkab Karanganyar di Pendopo RM Said Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Rabu (22/5/2024). Sebanyak 3.600 mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta akan mengikuti kegiatan KKN yang pada tahun ini dipusatkan di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. 

TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 3.600 mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta akan mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN).

Tahun ini, KKN di UIN Raden Mas Said Surakarta akan dipusatkan di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Nantinya, ke-3.600 mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta akan disebar ke 162 desa di Karanganyar.

Hadirnya mahasiswa KKN diharapkan akan semakin merekatkan hubungan antara UIN dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar serta membawa dampak positif bagi masyarakat.

Demikian disampaikan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga UIN Raden Mas Said Surakarta, Dr Zainul Abbas mengatakan dalam Rapat Koordinasi Persiapan KKN dengan Pemkab Karanganyar, Rabu (22/5/2024).

"Semoga dengan adanya KKN UIN Surakarta di Kabupaten Karanganyar akan membuat hubungan kedua belah pihak semakin baik di masa yang akan datang."

"Selain itu, dengan beragamnya keilmuan yang dimiliki mahasiswa peserta KKN diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat," kata Zainul Abbas di Pendopo RM Said Rumah Dinas Bupati Karanganyar.

BERITA TERKAIT

Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat UIN Raden Mas Said Surakarta, Khasan Ubaidillah menjelaskan, KKN akan dilaksanakan di Karanganyar mulai 25 Juni – 24 Juli 2024.

Selain para mahasiswa, sebanyak 150 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN UIN Raden Mas Said Surakarta juga akan mengikuti kegiatan ini.

Pada tahun ini, KKN akan diformat dalam 4 tema yaitu KKN Tematik Moderasi Beragama, KKN Tematik Pendamping Proses Produk Halal, KKN Tematik Pencegahan dan Penanganan Stunting, serta KKN Tematik Kearifan Lokal.

"Dalam penentuan tema KKN kami terlebih dahulu berdiskusi dengan Bakesbangpol, Baperlitbang dan Baznas Karanganyar."

"Tujuannya agar KKN yang kami laksanakan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Karanganyar," kata dia.

Baca juga: UIN Raden Mas Said Surakarta Salurkan Bantuan Pascabanjir kepada Warga Karanganyar Demak

Khasan pun berharap adanya bantuan kepada Pemkab Karanganyar untuk ikut mendukung dengan membimbing dan mengarahkan para mahasiswa agar semua program bisa terlaksana secara optimal.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Baperlitbang) Dwi Cahyono menyambut baik rencana KKN UIN Raden Mas Said.

Ia meminta camat dan kepala desa yang wilayahnya akan ditempati KKN, bisa memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi peserta KKN UIN Raden Mas Said Surakarta untuk belajar mengabdi kepada masyarakat, serta mendukung upaya pembangunan sumber daya manusia di Kabupaten Karanganyar.

"Kepada semua camat dan kepala desa, mari kita bersama-sama mempersiapkan anak-anak menuju generasi emas dan menggantikan kita semua nantinya."

"Sehingga kami berharap perangkat pemerintahan baik di kecamatan maupun di desa menerima, membantu, dan memfasilitasi penyelenggaraan KKN UIN Raden Mas Said Surakarta tahun ini dengan sebaik-baiknya," ujar Dwi Cahyono.

Adapun rapat koordinasi persiapan KKN yang digelar UIN Raden Mas Said Surakarta dihadiri 360 peserta dari unsur organisasi perangkat daerah (OPD), Pimpinan Baznas, 16 camat, serta 162 kepala desa di Karanganyar. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas