Putra Daerah di Wamena Dapat Peningkatan Kemampuan di Sektor Telekomunikasi
Sebanyak 16 peserta putra asli daerah Wamena, Papua Pegunungan, berhasil lolos secara administrasi pada pelatihan pengembangan SDM
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Wahyu Aji
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 16 peserta putra asli daerah Wamena, Papua Pegunungan, berhasil lolos secara administrasi pada pelatihan pengembangan SDM bidang telekomunikasi.
Selanjutnya mereka mendapatkan kesempatan pelatihan selama 20 hari dari tanggal 13 Mei hingga 10 Juni 2024.
Pelatihan ini diberikan PT Palapa Timur Telematika (PTT) bersama Badan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Sorong di bawah Kementerian Ketenagakerjaan, dan Yayasan Shekina Papua.
Data Report and Learning PTT, Widodo Yuli Prasetyo, mengatakan sejak 2021, PTT melakukan kerja sama terkait dengan pelatihan teknologi telekomunikasi dengan sekolah, universitas dan juga Balai Pelatihan guna mengembangkan SDM di wilayah Pulau Papua.
“Harapannya agar peserta nantinya dapat berkontribusi untuk megembangkan teknologi telekomunikasi di wilayahnya masing-masing,” kata Widodo melalui siaran pers, Kamis (30/5/2024).
Materi yang diberikan dalam pelatihan merupakan teknologi telekomunikasi yang digunakan dalam proyek Palapa Ring Timur, seperti Teknologi Radio Microwave, Fiber Optic inland, Submarine hingga Power System.
Peserta juga dibekali praktek penggunaan alat Optical Power Meter, Optical Light Source, Optical Domain Time Reflectometer, Splicer, Simulasi Instalasi Indoor dan Outdoor Unit Radio hingga penggunaan teknologi Power System.
Keseluruhan materi dibawakan langsung oleh team Field Operation PTT di Wamena.
Kegiatan dibuka pada Rabu (08/05/2024) di Aula Yayasan Shekina, Wamena dan dihadiri langsung oleh Teguh Santoso selaku Sub Koordinator Pemberdayaan BPVP Sorong, Albert Tommi Yappo selaku Kepala BLKK Yayasan Shekina dan Widodo Yuli Prasetyo selaku Data Report and Learning PTT.
Teguh Santoso selaku Sub Koordinator Pemberdayaan BPVP Sorong mengatakan kegiatan ini merupakan program pelatihan kerja sama dengan dunia industri (DUDI) dalam hal ini adalah PT Palapa Timur Telematika, yang dilakukan untuk masyarakat di Wamena, Papua Pegunungan.
“Kami semua mengharapkan agar lewat pelatihan instalasi fiber optik mampu menjawab kebutuhan tenaga kerja sektor informasi dan telekomunikasi," katanya.
Kepala BLKK Yayasan Shekina, Albert Tommi Yappo, menyebut kegiatan pelatihan telekomunikasi seperti ini baru pertama kali.
"Harapannya semoga peserta dapat mengikuti dengan baik dan juga dapat meningkatan kebutuhan tenaga kerja di bidang tersebut," ucapnya.
Baca juga: Gempa M 5,3 Guncang Yahukimo Papua Siang Ini, BMKG: Dirasakan di Wamena
Kolaborasi antara PTT dan BPVP Sorong ini diharapkan terus berlanjut sehingga dapat mendorong peningkatan kompetensi dan pengembangan SDM di bidang ketenagakerjaan, guna menciptakan tenaga kerja yang kompeten dan tersertifikasi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.