Wujudkan Indonesia Emas 2045, ITEBA dan Optima Teken MoU Digital Talent Development
Dengan adanya kerja sama ini, ITEBA dan OPTIMA tunjukkan komitmen mereka dalam membangun masa depan digital Indonesia yang lebih cerah dan kompetitif
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Asman Abnur, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 2016-2018 sekaligus pendiri Institut Teknologi Batam (ITEBA) dan M. Ali Zaenal, CEO OPTIMA, menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) untuk kerjasama perguruan tinggi dan industri.
Penandatanganan ini menegaskan komitmen kedua pihak dalam mempercepat proses digitalisasi di ITEBA.
Kerja sama ini bertujuan untuk mengembangkan sumber daya manusia yang kompeten di bidang teknologi digital.
Baca juga: Gelar Diskusi, Induk Koperasi Bahas Kebangkitan Menuju Indonesia Emas 2045
Asman Abnur dalam sambutanya menyampaikan bahwa sangat penting untuk meningkatkan daya saing talenta di era digital.
"Kerjasama yang saling manfaat antara ITEBA dan OPTIMA untuk SDM Indonesia menuju Indonesia emas 2045," kata Asman dalam keterangan yang diterima, Sabtu (15/6/2024).
Sementara itu, M. Ali Zaenal, menambahkan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah strategis dalam mengintegrasikan teknologi terbaru ke dalam kurikulum pendidikan di ITEBA.
"Dengan adanya kemitraan ini, kita berharap dapat mencetak talenta-talenta digital yang mampu berkontribusi dalam transformasi digital di berbagai sektor industri," kata Ali.
Kesepakatan ini mencakup berbagai program pelatihan, workshop, dan pengembangan kurikulum yang berfokus pada teknologi digital.
Program-program ini dirancang untuk memperkuat kompetensi mahasiswa ITEBA serta meningkatkan keterampilan praktis yang sesuai dengan kebutuhan industri saat ini.
Penandatanganan MoU ini diharapkan dapat menjadi katalisator bagi percepatan digitalisasi di ITEBA, mendorong inovasi, dan meningkatkan efisiensi di berbagai bidang.
Baca juga: Wujudkan Indonesia Emas 2045, Tidak Ada Pilihan Pembangunan Harus Dilanjutkan
Kolaborasi antara institusi pendidikan dan industri seperti ini sangat diperlukan untuk menjembatani kesenjangan antara dunia akademis dan kebutuhan nyata di lapangan.
Dengan adanya kerja sama ini, ITEBA dan OPTIMA menunjukkan komitmen mereka dalam membangun masa depan digital Indonesia yang lebih cerah dan kompetitif. (*)