Minta Dicarikan Tamu karena Butuh Uang untuk Pulang Kampung, Wanita di Jambi Berakhir Dibunuh
Wanita di Jambi tewas di tangan teman kencannya. Korban sempat minta dicarikan tamu karena butuh uang untuk pulang kampung.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita muda berinisial Ina (20), ditemukan tewas di kamar kosnya yang berada di Kawasan Paal V, Kota Jambi, Jambi, Sabtu (8/6/2024) malam.
Ia ternyata tewas setelah dianiaya oleh teman kencannya, Doni (20), yang dikenal lewat aplikasi MiChat.
Kejadian bermula saat korban minta tolong temannya berinisial S agar dicarikan tamu karena butuh uang untuk pulang kampung.
"Permintaan korban dipenuhi oleh temannya, melalui akun MiChat yang dibuatnya sesaat itu," kata Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Indar Wahyudi, Minggu (16/6/2024), dilansir TribunJambi.com.
Korban pun akhirnya mendapatkan tamu dengan kesepakatan tarif Rp 400 ribu untuk satu jam.
Tak lama kemudian, pelaku datang ke kamar kos korban dengan mengendarai sepeda motor.
Di kamar kos tersebut, keduanya melakukan hubungan intim.
"Usai berhubungan, pelaku minta tambahan main 1 kali lagi karena perjanjian selama 1 jam, namun saat itu ditolak oleh korban," ungkapnya.
Sebenarnya, korban bersedia memperpanjang durasi, dengan syarat pelaku menambah uang Rp 100 ribu.
Namun, pelaku menolak tawaran korban hingga terjadi cekcok mulut.
Korban kemudian pergi ke kamar mandi dan diikuti oleh pelaku yang lalu memeluk dari belakang.
Baca juga: Pemuda di Jambi Bunuh Teman Wanita Usai Bercinta, Pelaku Kesal Keinginannya Tambah Main Ditolak
Saat itulah terjadi keributan antara pelaku dan korban. Pelaku pun sempat terjatuh.
Seketika itu, pelaku melihat ada pecahan keramik di lantai kamar mandi.
Ia lantas mengambil pecahan keramik itu dan dipukulkan ke kepala korban.
Pelaku kemudian memukul korban berulang kali hingga tergeletak di kamar mandi.
"Pelaku membunuh korban dengan menggunakan pecahhan keramik," ujar Kapolsek Kota Baru, AKP Hanafi Dita Utama.
Hanafi menambahkan, pembunuhan itu terjadi setelah korban berteriak dan membuat pelaku panik.
"Korban berteriak, dan itu membuat pelaku panik. Kemudian terjadilah tindakan pembunuhan itu," imbuhnya.
Setelahnya, pelaku mengambil ponsel korban dan kabur menggunakan sepeda motor.
Dalam pelariannya, pelaku sempat menghubungi sejumlah temannya. Komunikasi inilah yang menjadi petunjuk polisi.
"Kami berhasil mengamankan pelaku di rumah keluarga ibu tirinya di Kotoboyo," tandas Hanafi.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Kronologi Pembunuhan Wanita Cantik di Paal V Jambi, Pelaku Minta Kencan Sekali Lagi Tapi Ditolak
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJambi.com/Rifani Halim)
