TRIBUNNEWS.COM - Kuasa hukum Pegi Setiawan membongkar kejanggalan saat kliennya menjalani pemeriksaan psikologi.

Disebutkan polisi meminta Pegi Setiawan cap sidik jari di tiga kertas kosong dan satu kertas bertuliskan kata mayat.

Namun, kuasa hukum Pegi menyebut polisi mengaku tidak mengetahui peristiwa tersebut.

Oleh sebab itu, tim Pegi yang merasa janggal akan mencari bukti dan memperkarakan kasus tersebut.