Cara Pasutri di Kediri Kuburkan Jasad Anak, Kasus Pembunuhan Dibongkar Kakek Korban
Kasus tewasnya belita di Kediri terungkap usai kuburan korban dibongkar. Orang tua korban gali kuburan pakai alat seadanya seperti sendok dan kayu
Editor: Abdul Muhaimin
TRIBUNNEWS.COM - Balita berinisial AF (3) dianiaya hingga tewas dan dikuburkan di samping rumah yang terletak di Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Korban dianiaya ibu dan ayah tirinya pada Sabtu (22/6/2024).
Pasangan suami istri bernama Taskin dan Novita kini telah ditangkap.
Kasus tewasnya korban terungkap karena kakeknya, SY (73) merasa ada yang janggal.
Saat bertandang ke rumahnya di Nganjuk, NA dan T tak membawa AF.
Tak adanya AF ditanyakan oleh SY.
Mereka berkilah AF meninggal karena terjatuh.
Jasad AF telah dimakamkan di samping rumah.
"Mereka bilang gitu sambil menangis bersimpuh di pangkuan saya. Sambil minta maaf,” ungkapnya,
SY kaget mendengar jawaban tersebut.
Ia lantas mendatangi rumah NA dan T untuk memastikannya. Di lokasi, ia menemukan jasad cucunya terkubur di samping rumah.
Baca juga: Pekerja Proyek di Kediri Tewas saat Bekerja, Bermula dari Tiba-tiba Terjatuh lalu Tak Sadarkan Diri
Polisi telah menetapkan NA dan T sebagai tersangka.
Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Kediri Ipda Hery Wiyono mengatakan, T mengubur jasad korban secara diam-diam pada Minggu (23/6/2024).
“Pemakamannya sekitar menjelang subuh,” ujarnya, Rabu (26/6/2024).