Akui 3 Pria Berseragam yang Cekik dan Piting Sopir Adalah Anggotanya, TNI AU: Sudah Berdamai
TNI AU mengatakan tiga personel yang memiting pengemudi mobil tersebut bertugas sebagai pengamanan (Pam) Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (AU) Marsma Ardi Syahri mengkonfirmasi tiga pria berseragam loreng yang mencekik dan memiting seorang pengemudi mobil dalam video yang beredar di media sosial WhatsApp adalah anggota TN AU.
Dalam video yang beredar tersebut tampak pengemudi tersebut sampai berteriak-teriak minta tolong.
Ardi mengatakan tiga personel tersebut merupakan personel TNI AU yang bertugas sebagai pengamanan (Pam) Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.
Baca juga: Ibu Rumah Tangga di Sumut Lapor Tertipu Rp4 Miliar oleh Oknum TNI, Ini Penjelasan Kapendam I/BB
Ia juga mengatakan kejadian dalam video beredar tersebut terjadi di lingkungan Bandara Internasional Sulatan Hasanuddin Makassar.
"Betul (personel) TNI AU, yang bertugas sebagai Pam Bandara. Sudah Kapuspen TNI sudah mendelegasikan ke kami TNI AU untuk menyelesaikan," kata Ardi ketika dihubungi Tribunnews.com pada Sabtu (29/6/2024).
Ia mengatakan saat ini para personel personel TNI AU tersebut telah berdamai dengan pengemudi dalam video tersebut.
Ardi menjelaskan pengemudi mobil tersebut merupakan pengemudi taksi daring yang berpraktik ilegal.
"Dan sudah berdamai, taksi online-nya praktik ilegal di bandara, diberitahu baik-baik tidak mau, namun anggota TNI AU juga salah dengan main kekerasan. Sudah diatasi dengan baik dan sudah berdamai. Alhamdulillah," kata Ardi.
Ardi mengatakan sejauh ini belum ada sanksi disiplin yang dijatuhkan kepada tiga personel TNI AU dalam video tersebut.
Ia mengatakan hal tersebut karena para pihak telah bersepakat berdamai dan tidak ada laporan.
Baca juga: Danis Murib, Oknum TNI yang Membelot Jadi OPM Ditembak, Sudah Tinggalkan Tugas 2 Bulan
"Sementara belum ada (sanksi disiplin), karena sudah berdamai dan tidak ada laporan," kata Ardi.
Dalam video dan foto yang diberikan Ardi, tampak pengemudi yang belakangan diketahui bernama Agusli tersebut telah menyatakan berdamai dan berpelukan dengan tigas personel TNI AU.
Dalam video tersebut Agusli juga meminta maaf.