Seorang Ibu di Indramayu Lahirkan 5 Anak Kembar: Dokter Awalnya Bilang Tiga, Kini Bingung Kasih Nama
Kelimanya lahir lewat operasi ceasar dengan keadaan prematur karena berat badannya kurang dari 2,5 kg dan usia kandungan kurang dari 38 minggu.
Editor: Erik S
Nuraeni mengaku tidak menyangka akan dikaruniai 5 anak sekaligus meski sebelumnya ia juga sudah mengetahui bahwa bayi yang asa dikandungannya adalah anak kembar.
Baca juga: Raffi Ahmad Bakal Biayai Penuh Persalinan Bayi Kembar Mpok Alpa
Saat USG awal, ketika usia kandungannya baru 4 bulan, dokter menyebut di kandungan Nuraeni ada 3 bayi.
Kemudian USG lagi saat usia kandungan 5 dan 7 bulan diditeksi ada 4 bayi. Namun saat persalinan, justru bayi di kandungannya ada 5 bayi.
“Alhamdulillah waktu persalinan kan dioperasi, alhamdulillah cepat,” ujar dia.
Nuraeni juga bercerita saat masa-masa kehamilannya sebelumnya. Kata dia, tidak mudah untuk mengandung 5 bayi sekaligus.
Bahkan lanjut dia, saat usia kandungan 5 bulan, dirinya sudah tidak berdaya dan tidak bisa berbuat apa-apa.
Untuk berdiri pun kata dia rasanya sangat sakit. Ia harus dipapah dan menggunakan tongkat untuk berjalan.
“Tapi alhamdulillah sekarang sudah lahir,” ujar dia.
Baca juga: Wanita Melahirkan Tapi Tak Punya Bayi Jadi Petunjuk Polisi Ringkus Pelaku Pembuang Jasad Bayi Kembar
Suami Nuraeni, Warsilah juga mengungkap kebahagiaan yang sama. Ia senang sekaligus kaget bisa punya anak sebanyak 5 sekaligus.
“Yang terakhir diperkirakan ada 4, eh ternyata ada 5 bayi, gak nyangka,” ujar dia.
Warsilah sendiri mengaku, saat awal kehamilan istrinya ia juga punya firasat bahwa akan memiliki anak kembar.
Hal tersebut justru terbukti saat USG pertama saat istrinya mengandung 4 bulan.
“Awalnya memang punya firasat bakal lebih dari satu, cuma kalau sampai 4 bahkan 5 gak nyangka,” ujar dia.
Bingung kasih nama
Warsilah sebelumnya sudah menyiapkan nama untuk anaknya. Namun, nama tersebut urung diberikan karena anak yang lahir justru lima sekaligus.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.