Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pegi Sampaikan Ucapan Terima Kasih ke Hakim Eman Sulaeman, Kini Bisa Tidur Nyenyak dan Mimpi Indah

Kini bisa tidur nyenak hingga mimpi indah di rumah, Pegi sampaikan terima aksih ke Hakim Eman Sulaeman: Orang Jujur Seperti Bapak Pasti Ada.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Pegi Sampaikan Ucapan Terima Kasih ke Hakim Eman Sulaeman, Kini Bisa Tidur Nyenyak dan Mimpi Indah
Tribunnews.com
Hakim PN Bandung, Eman Sulaeman mengabulkan praperadilan Pegi Setiawan dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky Cirebon. Kini bisa tidur nyenak hingga mimpi indah di rumah, Pegi sampaikan terima aksih ke Hakim Eman Sulaeman: Orang Jujur Seperti Bapak Pasti Ada. 

Eman memang sengaja tidak memberitahu keluarganya, karena takut keluarganya khawatir.

"Saya langsung hubungi, Eman bilang memang sengaja tidak memberitahu karena takut keluarga kepikiran. Ya tetapi memang kepikiran terus, saya susah tidur," kata Aneng di rumahnya di Kampung Kaum Jaya, Desa Puserjaya Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang, Selasa (9/7/2024).

Namun ketika sidang praperadilan Pegi Setiawan yang dipimpin Hakim Eman sudah selesai dengan keputusan membebaskan Pegi Setiawan dan mengabulkan gugatan praperadilan di Pengadilan Negeri Bandung, keluarga mengaku plong.

"Saya kemarin nonton sidangnya di tv dan sudah diputuskan. Sekarang sudah plong dan ada kebanggaan anak saya menjadi hakim dalam kasus yang menjadi pusat perhatian publik," kata dia.

Baca juga: Pegi Ngaku Disiksa di Tahanan Nyaris Tak Bisa Napas, Cak Imin: Menyedihkan, Kapolri Harus Bertindak

Setelah sidang selesai, kata Aneng, dia kembali menelepon Hakim Eman.

Eman mengungkapkan bahwa sidangnya telah selesai dan meminta doa dari bapaknya.

Hakim Eman Pernah Jadi Tukang Kredit saat SD

Hakim tunggal praperadilan perkara terdakwa Pegi Setiawan, Eman Sulaeman, tercatat lahir di Kampung Kaum Jaya, Desa Puserjaya Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang.

Berita Rekomendasi

Lahir dari pasangan H Aneng (70) dan Amini (almarhumah) asal Karawang, Jawa Barat, Eman dibesarkan di rumah sederhana.

Sejak kecil Eman memang hidup sederhana.

Ibu Eman meninggal dunia tahun 1998 dan kini memiliki ibu sambung bernama Tarwiah (48).

Ayah Eman merupakan pedagang sembako dan tukang kredit dari sabun hingga elektronik.

Bahkan pada saat sekolah dasar, Eman pun ikut menjadi tukang kredit.

"SD itu, Eman usaha juga kredit sabun ke kampung-kampung. Tapi dia pilih berhenti, katanya capek enggak usah seperti bapak. Mau jadi insinyur saja seperti pak Habibie," kata Aneng di rumahnya, Selasa (9/7/2024).

Eman bersekolah di SDN 1 Telukjambe. Kemudian dia melanjutkan sekolah di Sekolah Menegah Pertama (SMP) Negeri 6 Gorowong Kecamatan Karawang Timur dan Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Karawang.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas