TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Video aksi seorang pria menembak kucing di kawasan Krobokan, Semarang, Jawa Tengah viral di media sosial.

Aksi pria tersebut dikecam netizen setalh perbutannya terekam CCTV dan videonya menyebar di media sosial.

Dalam video yang diunggah akun X @_faktaindo, terlihat seorang pria berkaus kuning bersama dua pria lainnya berjalan ke depan mobil minibus yang terpakir di depan rumah.

Pria berkaus kuning tersebut tampak menenteng pistol lalu berjongkok dan mengarahkan pistol ke kolong mobil.

Lantas pria tersebut mengeluarkan tembakan dan sesaat kemudian seekor kucing hitam lari dari kolong mobil minibus yang terparkir.

Kucing itu tampak berlari ke awah pagar.

Sedangkan pria kuning berdiri dan mengarahkan tembak lagi ke arah kucing.

Aktivis pencinta hewan yang geram atas perilaku tersebut lantas melaporkannya ke polisi.

Baca juga: Tampang Pria yang Tembak Mati Kucing Tetangga di Semarang, Terungkap Sosoknya yang Pernah Dipenjara

Pihaknya juga dalam waktu dekat akan ikut melaporkan kasus tersebut ke polisi.

Menyikapi video viral tersebut, polisi pun bergerak mengusut kasus penembakan kucing tersebut.

Tak butuh waktu lama, polisi pun mengamankan Imam Prasetyo (35).

Ia merupakan pria berkaus kuning yang terekam menembak kucing.

Imam Akui Tembak Kucing Pak RT

Berdasarkan keterangan, Imam melakukan penembakan terhadap kucing menggunakan senjata api airgun jenis Beretta 92Fs Type M9A1.

Aksi penembakan dilakukan Imam pada Senin (15/7/2024) sekira pukul 10.00 WIB.

Kucing yang ditembak Imam ternyata milik Jafarin yang tak lain tetangga Imam sekaligus RT setempat.

“Iya saya akui menembak kucing milik Pak RT sebanyak tiga kali,” kata Imam di Mapolrestabes Semarang, Selasa (16/7/2024).

Baca juga: Viral Video Pria Tembak Mati Kucing Tetangga di Semarang, Terungkap Motif dan Nasib Pelaku Kini

Penembakan dilakukan Imam karena dirinya merasa kesal, kucing tersebut kerap membuang kotoran di pekarangan rumahnya.

Hal yang membuatnya semakin kesal, kucing tersebut pernah menerkam burung merpati bernilai jutaan rupiah di kandangnya.

“Saya sudah awasi kucing itu selama lima hari berturut turut sebelum melakukan penembakan,” katanya.

Sosok pelaku

Imam diketahui sehari-hari bekerja sebagai tukang listrik itu.

Pelaku pun diketahui sebagai pemakai Narkoba.

Hal itu sesuai dengan hasil tes urine yang menyatakan positif mengandung obat-obatan terlarang.

Ia pun diketahui merupakan residivis kasus penganiyaan.

Imam mengaku, dirinya memperoleh senjata api dari seorang teman.

Dia mengaku, senjata beserta pelurunya diperolehnya secara cuma-cuma.

“Iya dapat dari teman saat bubarin tawuran,” ucapya.

Kini, Imam masih dilakukan pemeriksaan intensif pihak kepolisian.

Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan perilaku tersangka menembak kuncing tak bisa dibenarkan sehingga bakal diproses secara hukum.

Polisi menjeratnya dengan pasal 406 KUHP dan ancaman hukumannya 2 tahun 8 bulan.

"Kasus ini kami proses dan nanti berkasnya diserahkan ke Kejaksaan,” ucap dia.

(Tribunjateng.com/ iwan Arifianto/ Like Adelia)

Sebagian dari artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Viral Pria di Krobokan Semarang Ditangkap Polisi Seusai Tembak Kucing yang Ada di Kolong Mobil