Wali Kota Solo Teguh Prakoso Apresiasi VOPI Gelar National Tolerance Week di Surakarta
Wali Kota Surakarta Teguh Prakoso, memberi apresiasi VOPI menggelar National Tolerance Week.
Penulis: Erik S
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Pelepasan 11.525 burung dan burung seni yang melibatkan 15.710 peserta berhasil menciptakan rekor dunia sebagai World Record for Most Birds (Live and art Birds) for World Peace.
Acara tersebut dicatat secara resmi oleh Royal World Records yang berpusat di Amerika Serikat dan catatan rekor ini juga akan dicatatkan ke Guinness World Records.
Pelepasan burung tersebut dilaksanakan di 75 lokasi dari Aceh sampai dengan Papua, Nusa Tenggara Timur (NTT) sampai dengan Sulawesi Utara.
Penghargaan ini diberikan kepada Visions of Peace Initiative dan Pemkot Surakarta dalam rangka National Tolerance Week yang berlangsung dari tanggal 25 Juli sampai dengan 31 Juli, 2024. Di samping itu juga telah berlangsung 25 screening film the Golden Rule.
"Kami dari VOPI merasa sangat terhormat mendapatkan dukungan dari Bapak Teguh Prakosa Walikota Surakarta dan dukungan dari Pemkot Surakarta atas berjalannya National Tolerance Week, " kata Executive Director VOPI Princess Natasha Dematra kepada wartawan, Rabu (31/7/2024).
Lebih lanjut, Natasha menerangkan tentang pentingnya keterlibatan Teguh yang ikut turun langsung mempromosikan toleransi dan perdamaian.
Menurut Natasha, Pemecahan Rekor Pelepasan Burung Perdamaian merupakan simbol perdamaian yang VOPI ingin sebarkan.
"Dalam rangkaian National Tolerance Week kami melakukan 25 screening di tempat yang berbeda dan memilih kota Surakarta sebagai toleran, " bebernya.
Natasha menyampaikan pihaknya dari VOPI membawa misi perdamaian ke Surakarta lewat film the golden rule.
"Kami yakin generasi muda ini adalah benih perdamaian masa depan. Kami harap dengan pemutaran film ini dapat mengedukasi dan menginspirasi generasi muda untuk kedepannya menjadi pemimpin bangsa yang cinta toleransi dan perdamaian, " tandasnya.
Adapun, Wali Kota Surakarta Teguh Prakoso, memberi apresiasi VOPI menggelar National Tolerance Week.
"Kita sangat mendukung acara ini, rekan-rekan team VOPI ingin melihat secara langsung bagaimana toleran di Surakarta, " ujarnya.
Mengenai penghargaan Surakarta sebagai Kota Paling Toleran di Indonesia, kata Teguh Prakoso, masyarakat tentu sangat senang karena yang paling merasakannya dengan perdamaian dan keamanannya.
"Tugas kita sebagai pimpinan yang menjaga keamanan dam menciptakan perdamaiannya, " tegasnya.
Baca juga: VOPI Seleksi 3 Kota Jadi Finalis Kota Terbaik Toleransi 2024, Ini Daftarnya
Dalam acara ini juga VOPI memberikan sumbangan sebesar 100 juta kepada walikota yang disalurkan kepada sekolah-sekolah langsung oleh walikota 5 juta kepada sekolah-sekolah tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.