Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Densus 88: Rencana Bom Bunuh Diri Terduga Teroris di Batu Tak Terkait Kedatangan Paus Fransiskus

Densus 88 memastikan rencana penyerangan terduga teroris tak terkait dengan rencana kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia.

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Erik S
zoom-in Densus 88: Rencana Bom Bunuh Diri Terduga Teroris di Batu Tak Terkait Kedatangan Paus Fransiskus
SURYA/PURWANTO
Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri melakukan penggeledahan rumah seorang terduga teroris di Perumahan Bunga Tanjung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur, Kamis (1/8/2024). Petugas masih melakukan penggeledahan dan membawa sejumlah barang bukti. SURYA/PURWANTO 

Adapun sasaran yang akan dilakukan penyerangan bom bunuh diri ini yakni dua rumah ibadah di Malang, Jawa Timur.

Baca juga: Sederet Fakta Penangkapan 4 Terduga Teroris di Malang, Ada Pelajar Ingin Bom 2 Rumah Ibadah

"Berencana melakukan bom bunuh diri di dua tempat peribadahan di Malang, Jawa Timur," jelasnya.

Dari pemeriksaan sementara, HOK diduga merupakan simpatisan dari jaringan teroris bernama Daulah Islamiyah yang juga terafiliasi atau mendukung Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).




Atas perbuatannya, HOK telah diamankan dengan dijerat pasal 15 jo pasal 7 dan atau pasal 9 undang-undang no. 5 tahun 2018 tentang perubahan atas undang-undang nomor 15 tahun 2003 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti undang-undang nomor 1 tahun 2002 tentang pemberantasan tindak pidana terorisme.

Pengantin Bom

HOK pun diidentifikasi sebagai terduga terori yang merupakan 'pengantin bom', siap melakukan aksi peledakan bom bunuh diri.

Mantan pentolan JI, adik trio bomber Bali, Ali Fauzi menilai terduga adalah pemuda newcomer dan pengikut paham takfiri.

Kalau melihat barang bukti yang diamankan oleh Densus 88 adalah bahan-bahan yang dijadikan sebagai bahan peledak.

BERITA TERKAIT

Dia adalah pelarian dari Jakarta dan pergerakan di Jakarta sudah terpantau oleh Densus 88

Sementara terduga sudah punya target untuk amaliah di salah satu tempat ibadah di Batu. Dia terduga akan melakukannya  dengan bom bunuh diri.

" Ya pengantinlah," tambahnya.

HOK ini tidak mempunyai pendidikan resmi di lembaga sekolah.

Baca juga: Soal Penangkapan Terduga Teroris di Kota Batu: Asal Jaringan Belum Diketahui hingga Kesaksian Warga

" Jadi HOK  ini menilai haram menempuh pendidikan di sekolah yang didirikan oleh pemerintah," ungkapnya.

Tapi biasanya kemampuan IQ-nya lumayan dan cepat mengejar ketertinggalan dan responsif dalam segala hal.

Ia menganalisa  kemampuan terduga cukup piawai untuk meracik bahan peledak setelah melihat barang bukti yang diamankan. 

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas