Ungkap Sosok yang Bikin Semangat Investigasi Kasus Vina, Dedi Mulyadi : Saya sedang Jalankan Amanat
Mantan Bupati ini membantu praperadilan Pegi ataupun PK Saka Tatal lewat kerja-kerjanya yang diunggah di channel Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Politikus Gerindra, Dedi Mulyadi yang merupakan mantan anggota DPR RI yang kini berstatus anggota DPR RI terpilih dari daerah di Jawa Barat mendapat dukungan maju sebagai calon gubernur (cagub) Jabar.
Kendati waktu Pilkada Jabar semakin dekat, dan Dedi masih saja berkutat di kasus Vina.
Dia tetap akan melaju pada pencalonan cagub Jabar.
Dedi memberikan pengakuan blak-blakan alasan tetap memberikan perhatian kasus Vina Cirebon ini.
Mantan Bupati Purwakarta ini juga membantu praperadilan Pegi ataupun PK Saka Tatal lewat kerja-kerjanya yang diunggah di channel Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel.
Baca juga: KIM Tinggal Tunggu Waktu Umumkan Dedi Mulyadi di Pilkada Jabar dan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta
Kini, Dedi membawa keluarga para terpidana ke Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) untuk memeroleh pendampingan hukum.
Di bawah Ketua Umum Otto Hasibuan, Peradi menjadi kuasa hukum para terpidana, dan kini tengah mengumpulkan bukti untuk PK demi membebaskan para terpiadana.
Dedi meyakini, para terpidana yang kini mendekam di penjara dengan jeratan hukum seumur hidup tidak bersalah.
Ia megaku di belakangnya ada Prabowo yang memberi dukungan sekaligus mendapatkan rekomendasi Gerindra untuk maju Pilkada Jabar 2024.
"Karena Pak Prabowonya menggunakan rasa," kata Dedi saat Dedi saat berbicara di program Just Talk's (Justice Talk Show) di Universitas Kristen Maranatha, Bandung, Jumat (2/8/2024).
Dedi pun mengaku, upayanya menolong para terpidana adalah karena menjalankan amanat Prabowo untuk membantu sesama.
"Kan kata Pak Prabowo gini, bantulah banyak orang, kalau kamu tidak bisa bantu banyak orang bantulah sedikit orang, kalau kamu tidak bantu sedikit orang, kamu bantulah satu orang, kalau kamu bantu satu orang tidak bisa, jangan bikin susah orang.
Saya ini mengamalkan itu, karena saya mengamalkan itu, rekomendasi saya jadi cepat.
Untung pimpinan saya Prabowo Subianto, kalau yang lain gak jadi saya dicalonin," kata Dedi sambil tertawa.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.