Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Populer Regional: Pengacara Pegi Terima Telepon dari 2 Orang Penting - Mahasiswi Tabrak Emak-emak

Berita populer regional diawali dari cerita pengacara Pegi, Toni RM hingga mahasiswi tabrak IRT hingga tewas di Pekanbaru.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
zoom-in 5 Populer Regional: Pengacara Pegi Terima Telepon dari 2 Orang Penting - Mahasiswi Tabrak Emak-emak
Kolase Tribunnews.com
Berita populer regional diawali dari cerita pengacara Pegi, Toni RM terima telepon dari dua orang penting hingga mahasiswi tabrak IRT hingga tewas di Pekanbaru. 

Merasa lelah dengan tuduhan itu, Toni RM mengatakan bila ia sudah tak lagi menjadi pengacara Pegi Setiawan, maka tak akan lagi disalahkan.

"Bang Niko Kilikily juga telepon saya tuh. Dinda, pokoknya jangan mundur," ucapnya melansir dari Tribunnewsbogor.com, Jumat (2/8/2024).

Tak hanya itu, Toni RM Juga diminta Muchtar Effendy eks pasukan elite TNI untuk tidak mundur.

"Terus Pak Muchtar Effendi telpon saya, pokoknya jangan mundur," sambungnya.

Hal tersebut membuat Toni RM tak akan mundur dari tim kuasa hukum Pegi Setiawan.

Baca selengkapnya.

2. Fakta Viral Semburan Air Sumur Bor di Sampang, Air Jernih tapi Sedikit Asin, Ini Kesaksian Warga

Semburan air sumur setinggi kurang lebih 20 meter milik Rokib (37) warga Dusun Batunaong, Desa Pandan, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, menjadi tontonan warga.
Semburan air sumur setinggi kurang lebih 20 meter milik Rokib (37) warga Dusun Batunaong, Desa Pandan, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, menjadi tontonan warga. (Dok. Warga via Kompas)

Fakta-fakta viral semburan air yang terjadi di Desa Pandan, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.

Berita Rekomendasi

Peristiwa semburan air yang terjadi di halaman rumah salah satu warga sekitar itu, menjadi perbincangan publik dan viral di media sosial.

Menurut Kepala Desa Pandan, Ahmad Sohib, semburan air bermula saat warga mengebor tanah untuk membuat sumur.

Lokasi pengeboran yang sudah dilakukan kurang lebih satu bulan itu, justru muncul semburan air.

Adapun untuk kedalaman pengeboran yakni puluhan meter.

"Untuk kedalaman sumur sekitar 90 meter," katanya kepada TribunMadura.com, Jumat (3/8/2024).

Kronologi Kejadian

Sebelumnya, sejumlah warga melakukan pengeboran untuk membuat sumur selama sebulan lebih, tepatnya 38 hari.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas