Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi di Luwu Tewas di Rumah Dinasnya, Diduga Meninggal 3 Hari Sebelum Ditemukan

Seorang polisi ditemukan tewas di Luwu, Sulawesi Selatan. Dokter sebut korban diduga telah tewas tiga hari sebelum ditemukan.

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Sri Juliati
zoom-in Polisi di Luwu Tewas di Rumah Dinasnya, Diduga Meninggal 3 Hari Sebelum Ditemukan
TribunWow.com
Ilustrasi meninggal dunia - Seorang polisi ditemukan tewas di Luwu, Sulawesi Selatan. Dokter sebut korban diduga telah tewas tiga hari sebelum ditemukan. 

"Setelah dibawa ke kamar jenazah dan dilakukan pemeriksaan luar oleh dokter, kondisi jenazah sudah menghitam, bengkak dan berulat," bebernya, Kamis (1/8/2024).

Korban diduga sudah meninggal tiga hari sebelum ditemukan.

"Diperkirakan sudah 3 hari kejadian, tanda-tanda kekerasan sulit diidentifikasi pada tubuh jenazah," ujarnya.

Ia juga mengatakan, pihaknya tak melakukan autopsi lantaran permintaan dari keluarga.

"Tidak ada permintaan autopsi dari keluaga dan kelurga meminta untuk membawa pulang jenazah untuk dimakamkan," ujarnya.

Sosok Korban

Bripka Jasriawansyah dikenal sebagai sosok polisi yang berjiwa sosial tinggi.

Ia juga dikenal sebagai sosok yang sering membantu warga yang tertimpa musibah bencana di wilayahnya.

BERITA TERKAIT

Korban juga disebut selalu jadi orang pertama yang terjun ke lapangan apabila terjadi bencana.

Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu, Karyadi.

"Ini kasian polisi paling aktif kalau ada bencana di Suli.  Pokoknya dia tidak mengenal waktu."

Baca juga: Pilkada Serentak 2024: Dua Tokoh Ini Disebut Bakal Saling Berhadapan pada Pilbup Luwu Timur

"Dia itu betul-betul turun ke lapangan berenang sama kita, jalan kaki evakuasi warga, bahkan sampai na gendong itu warga," jelas Karyadi.

Ia menceritakan, korban sudah sejak lama terkenal dengan orang yang siap menolong masyarakat.

"Beliau berjiwa sosial sekali ini almarhum. Mulai dari Covid dulu. Beliau ji polisi paling berani mendekat," ujarnya.

Terakhir, korban melakukan evakuasi warga yang terkena banjir pada pertengahan Juli 2024 kemarin.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas