Cerita Warga yang Ikut Proses Ekshumasi Afif Maulana, Sebut Jenazah Tinggal Kerangka
Arizal (51) yang ikut membongkar makam mengatakan bahwa penggalian berlangsung selama 1,5 jam.
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Makam Afif Maulana (13), siswa SMP di Kota Padang yang diduga tewas dianiaya, dibongkar, Kamis (8/8/2024).
Pembongkaran makam atau ekshumasi tersebut dilakukan untuk diautopsi ulang.
Warga yang ikut dalam proses ekshumasi pun membeberkan kondisi jenazah Afif.
Kondisi jenazah Afif sudah hancur, dengan daging yang habis, menyisakan rangka.
Kegiatan pembongkaran makam Afif Maulana ini dilaksanakan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Sirah, Kelurahan Tanah Sirah Piai Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Arizal (51) yang ikut membongkar makam mengatakan bahwa penggalian berlangsung selama 1,5 jam.
"Untuk kondisi jenazah sudah hancur. Untuk tubuhnya masih utuh, tapi untuk dagingnya sudah habis dan tinggal rangka," kata Afrizal.
Ia menjelaskan, untuk proses penggalian tidak ada kendala.
Selain itu untuk kondisinya jenazah tidak terlalu menyengat baunya.
Afrizal yang merupakan warga sekitar mengenal Afif Maulana dengan anak yang baik.
"Orangnya baik, dan saya belum pernah mendengar anaknya ikut aksi tawuran. Karena anaknya masih kecil," pungkasnya.
Baca juga: Tim Forensik Ambil 19 Sampel dari Tubuh Afif Maulana, Hasil Autopsi Ulang Keluar 4-5 Pekan Lagi
Sosok Afif di Mata Tetangga
Sosok Afif Maulana (13) dikenal keluarga dan lingkungan tempat tinggalnya sebagai anak yang manja.
"Saya tetangga dan saudaranya juga dari Afif Maulana. Afif itu anaknya baik," kata Nofriyenti panggilan Iyet (50), Kamis (8/8/2024).
Ia mengatakan, bahwa sosok Afif Maulana yang dikenalnya adalah anak yang tidak suka keluar malam.
"Anaknya baik dan tidak pernah ugal-ugalan orangnya," kata Iyet.
Ia berharap, dengan adanya dilakukan ekshumasi ini membuat Afif Maulana mendapatkan keadilan.
"Semoga Afif mendapatkan keadilan," ujarnya.
Iyet merasa kasihan dengan sosok Afif Maulana, bahkan harus dilakukan pembongkaran makam untuk mengungkap kematiannya.
Diharapkannya dengan kegiatan ini agar membuat terang atas kematiannya, dan ada keadilan untuk Afif Maulana.
"Saya mengetahui sekali anaknya seperti apa. Dia terjun ke bawah jembatan itu, saya tidak yakin," katanya.
Iyet juga menyampaikan bahwa sosok Afif Maulana adalah anak yang manja orangnya.
"Untuk makan saja, masih disuapin. Kalau tidak disuapi, tidak akan makan," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Jenazah Afif Maulana Tinggal Rangka: Kesaksian Warga Padang yang Ikut Bongkar Makam dan Afif Maulana Dikenal Sosok yang Manja oleh Tetangga: Semoga Afif Mendapatkan Keadilan