Kondisi Jenazah Eks Bupati Jembrana dan Istri, Kepala Lingkungan: Bapaknya Tergeletak di Dapur
Jasad mantan Bupati Jembrana dan istrinya ditemukan di tempat berbeda. Laki-laki tergeletak di dapur, sedangkan perempuan terkunci di kamar.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Mantan Bupati Jembrana, Ida Bagus Ardana dan istrinya ditemukan tewas di rumah mereka yang terletak di Jalan Gurita IV, Kelurahan Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, Kamis (8/9/2024).
Ida Bagus merupakan mantan bupati dua periode, yakni 1980-1985 dan 1985-1990.
Kepala Lingkungan Karya Dharma Sesetan, Putu Gede Igar Bramandita mengungkap kondisi jasad kedua korban saat pertama kali ditemukan.
Menurutnya, jenazah pasangan suami istri itu ditemukan di tempat yang berbeda dan dalam kondisi mengenaskan.
Melansir Tribun-Bali.com, jenazah Ida Bagus ditemukan tergeletak di dapur.
"Saya lihat, tapi tidak terlalu berani mendekat, kalau mayat bapaknya tergeletak di dapur."
"Untuk adanya luka tidak tahu pasti sudah tergeletak, kalau darah ada sih sepertinya tadi," kata Bram saat dijumpai di lokasi kejadian.
Sementara, jasad istri Ida Bagus berada dalam kamar yang terkunci.
"Istrinya di kamar, untuk istrinya kamarnya terkunci, sudah mengeluarkan bau busuk," jelasnya.
Penemuan jasad Ida Bagus dan istrinya ini bermula dari kecurigaan tetangga yang tak melihat kedua korban beraktivitas tiga hari terakhir.
Sementara pintu pagar dalam keadaan terkunci dari dalam. Warga juga mencium aroma tak sedap dari rumah korban.
Baca juga: Ditemukan Membusuk, Jenazah Mantan Bupati Jembrana dan Istrinya Diautopsi Malam Ini
"Saya ditelepon tetangga, sekitar pukul 18.35 WITA, rumah Pak Ardana tiga hari dikunci, dilihat kotor rumahnya."
"Lalu kami masuk, saya motong gembok dari dalam dibantu warga pakai gerinda, lalu ditemukanlah mayat Pak Ardana," bebernya.
Hingga kini, penyebab kematian mantan Bupati Jembrana dan istrinya itu masih misteri.