Saksi Kasus Vina Cirebon: Eki Kendarai Motor Melaju Zig-zag, Sempat Dikira Mabuk
Kasus kematian Vina Cirebon kembali bertambah. Kali ini saksi yang menguatkan bahwa tewasnya gadis bernama asli Vina Dewi Arsita
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON -- Saksi kasus kematian Vina Cirebon kembali bertambah. Kali ini saksi yang menguatkan bahwa tewasnya gadis bernama asli Vina Dewi Arsita meninggal karena kecelakaan murni.
Seperti diketahui bahwa Vina Cirebon tewas bersama pacarnya Eki pada Sabtu (27/8/2016) silam di sekitar Jembatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Kasusnya dibuka kembali setelah menyeret delapan orang yang telah divonis penjara. Tujuh divonis seumur hidup, sementara satu lagi divonis delapan tahun dan kini telah dibebaskan.
Baca juga: Keluarga Waswas, Sudirman Terpidana Pembunuhan Vina Tidak Ikut Rombongan Balik ke Lapas Cirebon
Mereka didakwa telah mengeroyok sejoli tersebut dan merudapaksa Vina sebelum membunuhnya.
Namun kasus tersebut kini kembali dimulai dari awal, para saksi pun bermunculan. Salah satunya adalah Ismail yang mengaku melihat kejadian kecelakaan pada Sabtu malam delapan tahun lalu.
Ismail kepada mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengaku benar-benar melihat kecelakaan tersebut dan menurutnya sebagai kecelakaan tunggal.
Dikonfirmasi Tribunjabar.id, pada Sabtu (17/8/2024) Ismail mengaku saat itu ia mengendarai motor bersama anak angkatnya.
Keduanya menunggang motor dari arah Sumber menuju penginapannya setelah melewati Watubelah.
Sementara Eki yang memboncengkan Vina melaju dari arah berlawanan yaitu Kalitanjung menuju Sumber.
Baca juga: Tak Hanya Diintimidasi, Susno Duadji Juga Mengaku Diuntit atas Perintah Kapolres R Imbas Kasus Vina
Ismail dan anaknya mengaku sempat melihat motor yang dikendarai Eki melaju zig-zag dan sempat standing.
Padahal saat itu cuaca sedang gerimis, sehingga Ismail mengira pengendaranya sedang mabuk.
“Saya sempat berpikir (Eki yang mengendarai motor bonceng Vina), kaya orang mabuk, karena anak saya sempat bilang gini ‘itu kok orang naik motor kencang kaya orang mabuk’, zig-zag dan sempat standing, di lokasi juga hujan rintik-rintik,” katanya.
Sepeda motor yang dikendarai oleh Eki terlihat oleng dan melaju dengan kecepatan tinggi, seolah-olah sedang dalam suasana hati yang gembira.
Namun sialnya, motor Eki oleng lalu mengalami kecelakaan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.