Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Air Mata Seorang Ayah Jatuh saat Tahu Putri Kesayangannya Ditemukan Tewas di Kuburan Cina di Sumsel

Jasad seorang siswi SMP ditemukan di kuburan cina di Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarame, Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (1/9/2024).

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Air Mata Seorang Ayah Jatuh saat Tahu Putri Kesayangannya Ditemukan Tewas di Kuburan Cina di Sumsel
TRIBUNWOW.COM
Ilustrasi - Jasad seorang siswi SMP ditemukan di kuburan cina di Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarame, Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (1/9/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Jasad seorang siswi SMP ditemukan di kuburan cina di Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarame, Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (1/9/2024).

Jasad seorang siswi SMP berinisial AA (13) tersebut ditemukan sekira pukul 13.00 WIB.

Penemuan jasad tersebut dikonfirmasi Kasatreskrim Polrestabes Palembang, AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait.

"Benar adanya penemuan mayat wanita, dan hingga kini jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara Palembang," ungkapnya.

Pihak kepolisian pun masih melakukan penyelidikan terkait penemuan jenazah siswi kelas 2 SMP ini.

"Masih dilakukan penyelidikan terkait adanya temuan mayat perempuan ini," ucap Yunar Singkat.

Mengetahui putrinya meninggal dunia, Supandi alias Udin (43) ayah AA pun tak kuasa menahan tangisnya.

BERITA REKOMENDASI

Tangisnya pecah saat ia diperbolehkan melihat jenazah anaknya di ruang jenazah RS Bhayangkara Palembang, Minggu malam.

Supandi menjerit histeris dan memanggil nama anaknya.

"Ya Allah A**, **, nak maafke bapak," ucap Supandi terlihat muka memerah dan terus meneteskan air mata.

Sesekali Supandi mengusap air mata, sambil memegang keningnya.

Baca juga: Temuan Jasad Bayi di Sabu Raijua, Berawal dari Seekor Anjing, Seorang Perempuan Diamankan

"Ou ya Allah nak, A**," kata Supandi seperti yang diwartakan TribunSumsel.com.


Seorang anggota keluarga korban menuturkan, AA merupakan anak kedua dari empat bersaudara.

AA sendiri terkenal sebagai sosok penurut kepada kedua orang tuanya.

"Kalau kemana mana A ini sering pamit pak. Tapi pagi sekitar pukul 09.00 WIB A ini masih nyapu dan ngepel di rumah," kata salah satu keluarganya kepada petugas kepolisian.

Namun saat siang, A pergi keluar rumah tanpa pamit ke orang tuanya.

"A ini sering pamit pak kalau mau pergi keluar rumah, namun hari ini tidak tahu kenapa A** tidak pamitan," ungkapnya kembali.

Ayah korban yang sempat menolak untuk dilakukan autopsi pun akhirnya mengizinkannya.

Supandi bersedia jenazah anaknya diautopsi setelah diberikan penjelasan oleh pihak kepolisian.

Sementara ibu korban, Winarti (39) menceritakan bahwa ia masih bersama anaknya di rumah satu jam sebelum ditemukan meninggal dunia.

Diketahui, jasad AA ditemukan sekira pukul 13.00 WIB.

"Tadi siang sekitar pukul 12.00, sempat bertemu pak. Saat saya pulang usai bekerja, namun saat itu kami tidak sempat berbicara dan anak saya pun pergi tidak pamit," ungkapnya, dikutip dari TribunSumsel.com.

Winarti menuturkan, tiga hari sebelum keluar rumah, anaknya sempat bercerita ingin berkunjung ke rumah temannya.

"Tetapi saya tidak tahu pak temannya siapa. Anak saya juga tidak memiliki HP," ungkapnya.

Winarti mengaku mendapatkan kabar anaknya tewas dari keponakannya.

Baca juga: Detik-detik Penemuan Jasad Wanita Setengah Badan di Brebes, Korban Hilang saat Mencari Rumput

"Sekitar pukul 17.00 pak, tadi keponakan saya Petik mampir ke rumah mengatakan bahwa dia ditemukan sudah meninggal di kuburan Cina," ungkap Winarti dengan mata memerah.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, ia pun mendatangi lokasi kejadian.

"Dapat kabar itu saya langsung ke kuburan cina pak. Melihat sudah rame polisi dan langsung dibawa ke RS Bhayangkara," katanya.

Kronologi Penemuan Korban

Ketua RT setempat, Larmoyo mengatakan, korban ditemukan oleh warga sekira pukul 13.00 WIB.

"Warga lapor ada penemuan mayat,"ungkapnya.

Saat ia mendatangi lokasi, jenazah AA ditemukan dalam kondisi tengkurap dengan wajah yang tak terlihat.

"Untuk luka tidak terlihat karena posisinya tertelungkup," ujarnya saat ditemui TribunSumsel.com.

Ia pun melaporkan temuan jasad tersebut ke pihak kepolisian.

"Pas ada polisi diketahui mayat itu adalah AA (13), gadis belia berumur 13 tahun dan bestatus pelajar kelas 2. Rumah pun terletak di tidak jauh dari Polsek Kemuning," ucapnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Jerit Histeris Udin Ayah dari AA Siswi SMP Ditemukan Tewas di Kuburan Cina Palembang, Ya Allah Nak

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunSumsel.com, Andyka Wijaya)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas