Populer Regional: Sosok yang Laporkan Nyoman Sukena, Perbuatan Iptu Rudiana Dibongkar Terpidana
Berita populer regional Tribunnews.com, sosok yang laporkan Nyoman Sukena pelihara landak Jawa hingga perbuatan Iptu Rudiana dibongkar terpidana.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional Tribunnews.com dalam 24 jam terakhir.
I Nyoman Sukena diadili karena memelihara landak Jawa yang ditemukan mertuanya di kebun.
Ayah Sukena, Made Klemeng mengaku tak tahu siapa sosok yang melaporkan anaknya ke polisi.
Sepengetahuannya, tiba-tiba datang petugas berbaju hitam mengambil landak yang dirawat Sukena.
Berita populer lainnya, terpidana kasus Vina di Cirebon, Jawa Barat membongkar perbuatan Iptu Rudiana pada 2016.
Dari kesaksian Eko Ramadani, Iptu Rudiana ikut memukuli para terpidana saat berada di Polres Cirebon.
Dihimpun Tribunnews.com, Sabtu (14/9/2024), berikut 5 berita populer regional selama 24 jam terakhir:
1. Sosok yang Laporkan Nyoman Sukena Pelihara Landak
I Nyoman Sukena (38), warga Bongkasa Pertiwi, Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali, diadili karena memelihara landak Jawa milik mertuanya.
Kisah Sukena ini viral usai videonya menangis histeris beredar luas di media sosial.
Ia syok diadili karena memelihara landak Jawa yang ditemukan di kebun.
Baca juga: Kasus Landak Jawa: Nyoman Sukena Terhindar dari Penahanan, Namun dengan Syarat Ketat
Ayah Sukena, Made Klemeng mengaku tak mengetahui siapa sosok yang telah melaporkan putranya ke polisi.
Klemeng mengatakan, tiba-tiba saja datang petugas berbaju hitam hendak mengambil landak Jawa yang dirawat Sukena.
2. Sosok Nia Gadis Penjual Gorengan yang Tewas Tak Wajar di Sumbar
Nia Kurnia Sari (18), gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatra Barat (Sumbar) dikenal sahabatnya sebagia sosok yang cekatan dan gigih.
Yoeka Aulia mengatahan Nia bukan lagi hanya sebatas teman buatnya. Dia sudah menganggap Nia sebagai kakak pelindung walau mereka seumuran.
Kenangan akan tawa, semangat, dan kerja keras Nia masih melekat erat di benak Yoeka, terutama momen terakhir mereka bertemu secara tak sengaja di pasar.
Momen itu hanya beberapa hari sebelum Nia dinyatakan hilang hingga ditemukan meninggal tragis dengan jenazah terkubur di daerah Korong Pasa Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman pada Minggu (8/9/2024).
Sosok Nia yang gigih bekerja demi impian menjadi guru bahasa Indonesia, kini hanya tersisa dalam ingatan.
3. Terbongkar Sudah, dr Aulia Risma Dipastikan Dibully Senior
Kasus tewasnya mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis Universitas Diponegoro (PPDS Undip) dr Aulia Risma Lestari memasuki babak baru.
dr Aulia Risma dipastikan mengalami tindakan bullying atau perundungan oleh oknum seniornya.
Informasi bullying terhadap dr Aulia Risma dibenarkan oleh Direktur Operasional RSUP dr Kariadi Semarang, Mahabara Yang Putra.
Meskipun demikian, belum diketahui siapa oknum yang melakukan bullying kepada korban.
"Kasus perundungan memang ada, oknumnya siapa sedang dicari," katanya.
4. Terpidana Kasus Vina Bongkar Perbuatan Iptu Rudiana
Para terpidana kasus Vina Cirebon jalani sidang Peninjauan Kembali (PK) di Pengadilan Negeri (PN) Cirebon, Jawa Barat, Rabu (11/9/2024)
Terpidana Kasus Vina pun bongkar perbuatan Iptu Rudiana pada tahun 2016 lalu.
Salah satu terpidana, Eko Ramadani mengatakan, Iptu Rudiana ternyata ikut memukuli para terpidana saat berada di Polres Cirebon Kota.
Eko menceritakan, pada 31 Agustus 2016 lalu, ia ditangkap oleh Rudiana di depan SMPN 11 Cirebon.
Ia lalu dibawa ke Unit Narkoba Polres Cirebon Kota bersama terpidana lainnya.
5. Sosok Lundji Kaborang, Anggota DPRD Sumba Timur Bawa 4 Istri saat Dilantik
Seorang anggota DPRD Sumba Timur terpilih bernama Lundji Kaborang mencuri perhatian.
Semua lantaran ia membawa keempat istrinya saat dilantik menjadi anggota DPRD Sumba Timur periode 2024-2029 di Gedung DPRD Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada Senin (9/9/2024) kemarin.
Pada foto yang beredar di media sosial, keempat istri Lundji Kaborang terlihat kompak.
Mereka mengenakan kebaya berwarna merah dengan bawahan jarik motif batik.
Sedangkan Lundji Kaborang mengenakan setelan jas hitam lengkap dengan dasi berwarna merah terang.
(Tribunnews.com)