TRIBUNNEWS.COM, WAISAI - Tiga pelajar SMA di Kampung Wejim, Distrik Kepulauan Sembilan, Raja Ampat, Papua Barat Daya tewas akibat mengonsumsi minuman keras (miras) oplosan, Minggu (6/10/2024).

Sementara tiga korban lainnya yang ikut pesta miras bersama 3 korban itu kini kritis.

Baca juga: Malam Sebelum Penemuan 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi, Ada 60 Orang Berkumpul dan Gelar Pesta Miras

Mengutip Tribunsorong.com, awalnya, enam pelajar SMA itu bersama-sama mengonsumsi minuman keras jenis CT, Sabtu (5/10/2024) sekitar pukul 20.00 WIT.

11 botol alkohol 96 persen itu mereka ambil dari ruangan apotik Puskesmas Wejim, Distrik Kepulauan Sembilan dengan cara merusak pintu lemari serta ventilasi.

Setelah CT tersebut habis, para korban berinisiatif mencuri cairan alkohol 96 persen di Puskesmas Wejim Kepulauan Sembilan dan kemudian dicampur dengan minuman energi dalam kemasan. 

Pukul 00.00 WIT, korban berinisial AM mulai kejang-kejang kemudian dilarikan ke Puskesmas Wejim.

Meski sempat ditangani tim medis namun nyawa AM tidak bisa tertolong.

Baca juga: Kronologi Pelecehan Siswi SMP di Semarang, Dipaksa Minum Miras, Pelaku Berjumlah 5 Orang

Dua pelajar lainnya berinisial YM dan MSM juga dinyatakan meninggal dunia.

Tiga korban yang dinyatakan kritis berinisial PD, YD dan DM telah dirujuk ke rumah sakit di Kota Sorong.

Kapolres Raja Ampat AKBP I Gusti Ged Raka Mertayasa yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.

"Iya benar kejadian di Kampung Wejim, tim kami masih mendalami kasus tersebut, yang pasti memakan korban tiga orang meninggal dan tiganya kritis, sudah dirujuk ke rumah sakit di Kota Sorong," katanya. (tribunsorong.com/willem oscar makatita)

Artikel ini telah tayang di Tribunsorong.com dengan judul 3 Pelajar SMA di Raja Ampat Meninggal Akibat Konsumsi Miras Oplosan