Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mayat Terbungkus Kain Merah di Padang Ternyata Anton, Siapa Sosok yang Jemput Korban Sebelum Tewas?

Anton diduga menjadi korban tindak pidana pembunuhan. Polisi kini masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.

Penulis: Dewi Agustina
zoom-in Mayat Terbungkus Kain Merah di Padang Ternyata Anton, Siapa Sosok yang Jemput Korban Sebelum Tewas?
Kolase/Polsek Lubuk Kilangan
Penemuan mayat di bibir jurang Kelok Lauak dekat batas Kota Padang-Solok, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatra Barat, Senin (14/10/2024). Mayat itu ternyata Anton. Ada saksi yang melihat seseorang menjemput Anton sebelum ditemukan tewas. 

TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Identitas mayat pria yang ditemukan di pinggir jurang kawasan Sitinjau Lauik, Padang, Sumatra Barat terungkap.

Mayat pria itu sebelumnya tak diketahui identitasnya lantaran saat ditemukan pada Senin (14/10/2024) tak ada tanda pengenal ditemukan di lokasi kejadian.

Warga pun tak ada yang mengenali pria tersebut.

Mayat itu ditemukan di dekat jurang Kelok Lauak, perbatasan Kota Padang - Solok, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan.

Baca juga: Mayat Pria Dibungkus Kain Merah di Pinggir Jurang, Keluarga dari Payakumbuh Mengenali Tato Korban

Apalagi kondisi jasad sudah mengeluarkan aroma tak sedap dan dikerubungi lalat.

Namun belakangan ada keluarga yang mengaku mengenali identitas korban melalui tato di tubuhnya.

"Saat ini identitasnya sudah diketahui, yaitu bernama Anton (39) warga yang beralamat di Parit Rantang, Rt 03/Rw 04, Kelurahan Parit Rantang, Kecamatan Payakumbuh Barat, Kota Payakumbuh," ujar Kapolsek Lubuk Kilangan Kompol Sosmedya, Selasa (15/10/2024).

BERITA REKOMENDASI

Kapolsek menduga mayat tersebut adalah korban tindak pidana pembunuhan

Namun untuk mengetahui lebih lanjut akan dilakukan lidik dan pengumpulan informasi dari saksi-saksi.

"Berkemungkinan (dugaan tindak pidana pembunuhan). Saat ini masih lidik. Jenazah korban masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara, dan akan dilakukan autopsi," kata Kompol Sosmedya.

Kompol Sosmedya menjelaskan, korban terakhir dilihat oleh keluarga berada di rumah.

Saat itu ada satu orang yang datang menjemputnya. 

Baca juga: Terungkap Identitas Mayat Pria yang Ditemukan di Bekas Pasar Burung Wates, Perantauan asal Bandung

Siapa orang yang menjemput korban sebelum ditemukan meninggal?

Kepolisian masih mendalami siapa yang menjemput korban dan kemana tujuan mereka saat itu.

"Intinya masih dalam lidik, dan jenazah masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara," ujarnya.

Jasad Dibalut Kain Merah

Sesosok mayat pria ditemukan di kawasan Sitinjau Lauik, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Senin (14/10/2024).

Saat ditemukan posisi mayat tergeletak di pinggir jurang Jalan Lintas Padang-Solok.

Sesosok mayat pria ditemukan di kawasan Sitinjau Lauik, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Senin (14/10/2024).
Sesosok mayat pria ditemukan di kawasan Sitinjau Lauik, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Senin (14/10/2024). (Tangkapan Layar Instagram)

Tubuh korban dibalut kain berwarna merah.

"Iya ada penemuan mayat di kawasan Sitinjau Lauik," kata Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Sosmedya saat dikonfirmasi Tribunpadang.com.

Hingga Senin sore, identitas mayat tersebut belum diketahui.

"Korban tidak ada identitasnya," katanya.

Belakangan ada keluarga korban yang mengaku mengenali tanda tato pada tubuh korban.

Baca juga: Gegerkan Warga Keraton Kota Jogja, Mayat Bujangan Berusia 42 Tahun Ditemukan Membusuk di Kamar

Keluarga itu berasal dari Payakumbuh.

Benarkah korban adalah anggota keluarga mereka?

Penyidik kepolisian kini tengah mencocokkan identitas mayat tersebut lantaran tidak ada tanda pengenal saat mayat pertama kali ditemukan.

"Untuk informasi terbaru pada malam hari ini, sudah ada diduga keluarga dari mayat yang ditemukan tersebut. Keluarganya datang dari Payakumbuh," kata Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Sosmedya.

Kompol Sosmedya menjelaskan, ada tanda-tanda yang dikenal oleh keluarga seperti adanya tato di tubuh korban. 

Pihaknya saat ini sedang mencocokkan identitas korban dengan diduga keluarga korban yang datang.

"Untuk tanda-tanda diduga akibat kekerasan ada di bagian dahi sebelah kiri terdapat luka robek sepanjang 5 cm, sekitar mulut dan hidung mengeluarkan darah serta luka lebam," ujarnya.

Namun akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut terkait luka tersebut.

Termasuk untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Penemuan mayat di bibir jurang Kelok Lauak dekat batas Kota Padang-Solok, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatra Barat, Senin (14/10/2024).
Penemuan mayat di bibir jurang Kelok Lauak dekat batas Kota Padang-Solok, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatra Barat, Senin (14/10/2024). (Polsek Lubuk Kilangan)

Kronologi Penemuan Mayat

Kompol Sosmedya mengatakan mayat tersebut awalnya ditemukan pukul 13.30 WIB.

Awalnya Polsek Lubuk Kilangan mendapatkan informasi adanya penemuan mayat tersebut.

Selanjutnya, Kompol Sosmedya bersama dengan petugas mendatangi lokasi penemuan mayat di Sitinjau Lauik, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang.

"Mayat ini ditemukan oleh saksi bernama Muhammad Azzam. Sesampai di lokasi, benar ditemukan sesosok mayat ditemukan membusuk dan dibungkus dengan kain merah," ujar Kompol Sosmedya.

Setelah itu, petugas Polsek Lubuk Kilangan mengamankan lokasi kejadian supaya tidak ada yang merusak dan masuk ke TKP penemuan mayat tersebut.

Untuk sementara, identitas mayat belum ditemukan.

Personel Polsek Lubuk Kilangan untuk sementara mengumpulkan Informasi dari saksi-saksi yang ada di lokasi kejadian.

Pada pukul 16.20 WIB, datang petugas dari tim Inafis Polresta Padang untuk melakukan olah TKP.

Kemudian dilanjutkan dengan mengevakuasi mayat ke atas mobil ambulans untuk dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.

"Untuk kondisi mayat laki-laki tersebut sudah mengeluarkan bau busuk dan dikerubungi lalat," pungkasnya. bersama dengan petugas mendatangi lokasi yang dimaksud.

Kondisi Mayat 

Sementara itu, sejumlah pengguna Instagram mengunggah video penemuan mayat tersebut.

Dilihat Tribunpadang.com, mayat tersebut terlihat mengenakan pakaian warna merah.

Mayat itu tersangkut di semak-semak pinggir jurang yang berada persis di bawah jalan raya.

Mayat korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk diidentifikasi.

Sosmedya mengatakan, lokasi penemuan mayat di penurunan batas Padang-Solok, tepatnya sebelah kanan jalan dari arah Padang sebelum tugu perbatasan.

Sumber: Tribun Padang

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul POPULER PADANG: Identitas Mayat di Sitinjau Lauik Terungkap dan Pencurian Barang Senilai Rp30 Juta

 

Sumber: Tribun Padang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas