Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penampakan Rumah Supriyani, 16 Tahun Jadi Guru Honorer Bergaji Rp300 Ribu, Suami Kerja Serabutan

Rumah Supriyani tampak kosong setelah ia tersandung kasus dugaan penganiayaan terhadap muridnya, yang seorang anak polisi.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Penampakan Rumah Supriyani, 16 Tahun Jadi Guru Honorer Bergaji Rp300 Ribu, Suami Kerja Serabutan
Kolase TribunnewsSultra.com
Berikut ini keseharian guru honorer Supriyani usai mengajar di SDN di Kecamatan Baito, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra). Supriyani adalah terdakwa kasus kekerasan fisik anak yang saat ini sudah masuk tahap perisdangan. Ia dituduh menganiaya muridnya sendiri yang merupakan anak polisi. Terlepas dari kasus yang menjeratnya saat ini, terungkap bagaimana keseharian Supriyani. 

TRIBUNNEWS.COM - Begini penampakan rumah Supriyani, guru honorer di Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, yang dituding menganiaya anak polisi.

Dari pantauan TribunnewsSultra.com, Kamis (24/10/2024), tampak rumah Supriyani dalam keadaan kosong, tak ada yang menempati.

Terlihat rumah Supriyani dibangun semi permanen dengan lantai semen atau beton.

Sementara dinding dari material batako dengan tiang penyangga teras rumah dari kayu.

Terlihat di samping kanan dan kiri rumah tanaman tumbuh rimbun.

Saat ini, rumah itu jarang ditinggali, setelah Supriyani tersandung kasus dugaan penganiayaan terhadap muridnya.

Sebelum tersandung kasus, selain mengajar, Supriyani juga berkebun.

Berita Rekomendasi

Ia juga bekerja di sawah membantu suaminya yang juga hanya bekerja serabutan.

"Suaminya kadang di kebun, kadang kerja bengkel, kadang juga ikut kerja bangunan," kata tetangga Supriyani, Suyatni (57).

Guru honorer itu, kata Suyatni, jarang berbaur dengan masyarakat karena waktunya dihabiskan untuk bekerja.

"Dia hanya mengajar, setelah itu pulang langsung ke kebun," jelasnya.

Baca juga: Perjuangan Guru Supriyani: Antara Mengajar dan Berkebun di Tengah Masalah Hukum

Selama bertetangga dengan Supriyani, Suyatni tak pernah melihat guru honorer itu berlaku kasar terhadap anaknya.

"Tidak pernah (memukul), itu anak-anaknya kalau main hujan dia hanya tegur," terangnya.

Diketahui, Supriyani sudah 16 tahun menjadi guru honorer.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas