Calon Pramugari di Medan Meninggal di Tempat Pelatihan, Keluarga Sebut Ada Tanda Kekerasan
Seorang calon pramugari pesawat di Medan, Sumatera Utara, Ade Nurul Fadillah (19) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Editor: Hendra Gunawan
Sakit kepala ini diduga sudah lama dialami korban dan Ade disebut kerap mengkonsumsi obat-obatan yang dibeli dari warung.
Saat itu, teriakan Ade didengar oleh rekan sesama di asrama hingga membuat panik.
Karena takut, rekan korban memanggil pengasuh di asrama dan membawanya ke klinik kurang lebih berjarak 50 meter.
Pihak klinik kemudian menyarankan agar korban dibawa ke rumah sakit.
Dalam perjalanan ke rumah sakit inilah korban diduga meninggal dunia karena setibanya di RS USU, korban dinyatakan meninggal dunia.
"Jadi, habis dari klinik menyampaikan harus langsung dibawa ke rumah sakit. Jadi ketika dibawa ke rumah sakit USU, rupanya disampaikan sudah meninggal, belum ada penanganan memang saat itu."
Mengenai ada memar yang disebut bekas cekikan, keterangan yang diterima Hendra dari pihak medis, memar bisa terjadi beberapa faktor, salah satunya penyakit jantung.
"Memang jadinya agak biru, disampaikan dokter, ya dugaan dugaannya banyak kata dokter, salah satunya bisa jantung, cuman kan belum dilakukan rekam medis."
(Cr25/Tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul 7 Teman dan Staf Sekolah Diperiksa, Terkait Kematian Calon Pramugari Asal Kisaran Saat Kursus