Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bayi Ditemukan di Atap Rumah Surabaya, Nangis Ditemani Kucing

Bayi perempuan ditemukan di atap rumah warga Surabaya dalam keadaan sehat, sempat nangis ditemani kucing.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Bayi Ditemukan di Atap Rumah Surabaya, Nangis Ditemani Kucing
Freepik
ilustrasi bayi -- Bayi perempuan ditemukan di atap rumah warga Surabaya dalam keadaan sehat, sempat nangis ditemani kucing. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang bayi perempuan ditemukan tergeletak di atap rumah warga di Jalan Pacar Keling Gang 6 RT 06 RW 06, Tambaksari, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (2/11/2024) malam.

Bayi tersebut dalam keadaan sehat, meskipun tali pusarnya masih menempel dan terdapat beberapa bekas gigitan semut di tubuhnya.

Menurut hasil penyelidikan kepolisian, bayi tersebut memiliki berat sekitar 3.315 gram dan panjang 50 cm, diperkirakan baru berusia empat jam setelah dilahirkan.

Ketua RT 06, Dadang Harjogunawan, menyatakan kondisi bayi terbilang normal dan sehat.

"Tubuhnya normal semua organ. Memar gak ada. Luka gak ada, " ungkapnya saat ditemui TribunJatim.com.

Bayi tersebut ditemukan dalam posisi telentang di atas kain kaus hitam.

"Tidak diwadahi kardus. Kondisi sempat ada semut. Sehingga bayi nangis terus. Bayi masih ada tali pusar. Tidak ada bercak darah. Cuma bentul-bentul digigit semut," tambah Dadang.

Berita Rekomendasi

Kondisi lokasi penemuan bayi tersebut cukup ekstrem, berada di ketinggian hampir lima meter di atas atap asbes yang membatasi rumah warga.

Ketua RT 05, Putut Handoko, juga merasa bingung dengan cara bayi tersebut bisa berada di lokasi itu.

Ia menyebut mustahil ada orang lain yang tidak dikenal sekonyong- sekonyong menaiki atap rumah warga untuk meletakkan bayi tersebut.

Putut menjelaskan bahwa satu-satunya kemungkinan adalah akses melalui loteng rumah pemilik, SR, yang biasanya digunakan untuk menjemur pakaian.

Baca juga: Bayi Malang Ditemukan di Atap Rumah, Terbaring di Asbes, Dikerubuti Semut dan Ditemani Kucing 

"Tapi posisi bayi agak di atas genteng. Bukan pas di lantai buat jemuran itu. Tapi saya engga tahu, pelaku mau jalan lewat mana," tambahnya.

Beberapa tetangga, termasuk Evi, berinisiatif memberikan susu kepada bayi tersebut sembari menunggu petugas medis dan kepolisian datang.

"Saya buatkan susu dan menggunakan dot milik anak yang biasa saya momong," ungkap Evi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas